Rekaman Percakapan Amatir Bukti Pemotongan Dana BLT BBM

MADURA, HARIAN-NEWS.com – Lagi lagi muncul kasus pemotongan dana BLT BBM. Kini terjadi di desa Togubang, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan. Tidak tanggung tanggung, dugaan tersebut dibuktikakan dengan rekaman percakapan amatir saat pencairan BLT Bahan Bakar Minyak (BBM).

Menurut pengakuan warga penerima BLT BBM, dari percakapan antara perangkat desa dengan warga penerima BLT BBM, disebutkan uang potongan akan digunakan untuk uang kas.

Warga yang tidak mau disebutkan identitasnya tersebut menjelaskan, potongannya juga bervariatif, yakni mulai Rp 10 ribu hingga 20 ribu.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Bangkalan saat di kunjungi awak media mengatakan, bila ada potongan dana BLT BBM, pihaknya meminta dana tersebut segera dikembalikan.

Mengingat sebelumnya, Gubernur Jawa Timur, Indar Parawansa mengingatkan seluruh aparatur pemerintahan untuk tidak memotong bantuan langsung tunai dengan alasan apapun.

Ia meminta agar polisi menindak tegas, jika menemukan kasus pemotongan dana BLT BBM. Sebab BLT BBM merupakan program pemerintah kepada warga tidak mampu.