Pembangunan IGD RSUD Kanjuruhan Malang Diwarnai Penjualan Bongkaran Asset

Pengembangan IGDMALANG, HARIAN-NEWS.COM – Pembangunan Gedung RSUD Kanjuruhan Malang untuk pengembangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) diwarnai penjualan asset yang diduga mengabaikan kesepakatan antara pihak RSUD Kanjuruhan dengan kontraktor.
Berawal dari adanya Belanja modal gedung dan bangunan pengembangan IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang sudah berjalan kurang lebih satu bulanan, dimana gedung IGD yang lama di robohkan terlebih dahulu dan diganti dengan bangunan gedung baru 2 lantai.

Pembangunan pengembangan IGD ini waktu pelaksanaannya 105 hari kalender, mulai dari 18 September sampai 31 Desember 2023.

Penjualan bongkaran asset seperti Genting, Besi canal C, kusen, rangka atap dan kayu-kayu lainnya tanpa melalui lelang, yang dilakukan oleh oknum pekerja PT. Tolping Jaya selalu pemenang tender.

Sedangkan untuk anggaran proyek tersebut senilai Rp4.058.160.000 yang bersumber dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) tahun 2023.

Menanggapi hal tersebut, dr. Bobi Prabowo selaku Direktur RSUD Kanjuruhan mengatakan, “mohon maaf mas, kalau untuk itu kan masalah teknik, jadi saya panggilkan staf saya yang membidangi, dan sekali saya mohon maaf harus saya tinggal karena ada rapat yang harus saya hadiri,”terangnya saat ditemui awak media dikantornya, Jum’at (13/10/2023).

Di tempat yang sama, Rudi Kurniawan selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) mengatakan, berdasarkan rapat dengan pihak kontraktor pada waktu itu, yang boleh keluar dari RSUD adalah seperti bongkaran puing-puing dinding dan beton, kayu-kayu dan genting yang sudah rusak saja,”jelasnya.

Disinggung terkait penjualan genting 1 pickup, pihaknya mengakui ada kelalaian dalam hal pengawasan,”Coba nanti saya kordinasikan dengan konsultan pengawasnya dan kontraktornya mas, dan barang yang sudah terjual ya harus dikembalikan ke pihak RSUD.”ujarnya.

Soalnya pihak kami punya gudang dan biasanya itu kami simpan dan nantinya bisa kami manfaatkan lagi, kami sangat senang ada teman-teman media yang ikut serta mengawasi pembangunan ini,”tambahnya.