Kamis, 5 Oktober 2023

Haul dan Reuni; Upaya Berbakti Dzuriyah dan Kuatkan Kekerabatan

Sekretaris IPHI Jawa Timur, KH. Imam Mawardi Ridlwan bersama Dzuriyah Mbahh Yai Tasir Mayong

LAMONGAN, HARIAN-NEWS.com — Dikalangan masyarakat Indonesia setiap bulan Syawal berkembang tradisi haul dan reuni. Menurut sekretaris IPHI Jawa Timur, KH. Imam Mawardi Ridlwan bahwa tradisi haul dan reuni di masyarakat kita telah mendasarkan tuntunan syariah.

Ditambahkan KH Imam Mawardi, menyelenggarakan haul dan sekaligus reuni merupakan bukti bakti para keluarga yang masih hidup  pada dzuriyah yang telah wafat. Sebagai contoh, bahwa Dzuriyah Mbah Yai Tasir Mayong akan mengadakan haul dan reuni pada Syawal ke-2 tahun 1444 H atau Ahad 23 April 2023 bertempat di Dusun Dengkeng, Desa Bedingin, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Masih kata Kyai Imam, perlu dipahami bahwa Dzuriyah Mbah Yai Tasir Mayong akan melaksanakan kirim pahala kataman Qur’an, bacaan tahlil dan sekaligus memanjatkan doa.

“Haul dan reuni yang dijalankan tiap tahun sebagai pelajaran bagi generasi muda agar tetap bakti dzuriyahnya dengan kirim do’a. Lebih jauh keluarga keturunannya harus menyambung silaturahmi dengan para kerabatnya. Tradisi yang sesuai ajaran agama Islam tersebut akan berdampak kehidupan yang harmonis, damai dan tentram”, papa Kyai Imam.

Mengapa dilaksankan haul dan reuni? Menurut Mbah Guru H. Ridlwan kasepuhan Dzuriyah Mbah Yai Tasir,  generasi yang masih ada perlu ibroh, contoh tauladan para generasi sholih yang telah wafat.

Sedangkan menurut kasepuhan lainnya, Mbah Guru H. Mukafiuddin, haul dan reuni ini sesuai ajaran Aswaja. Karena acara utama diisi dengan pembacaan manaqib, khotaman Al Qur’an, istighosah, tahlil, dan do’a serta diberi taujih atau ceramah.

Haul dzuriyah dapat juga dikembangkan menjadi amal sholih sosial maupun pendidikan

“Haul dan reuni itu dimaksudkan untuk kirim do’a dzuriyah kita yang sudah tiada. Tentu melalui haul agar kita mengingat kematian,” jelas Mbah Guru Kafi.

IPHI Jawa Timur, Kyai Imam menambahkan bahwa para ulama telah menyampaikan nasehat “wa kafaa bil mauti wa idzho.” Makna bebasnya adalah telah cukup kematian itu debagai pemberi basehat.”

Jadi melaksanakan haul akan mendapatkan berbagai manfaat. Paling tidak, manfaat tersebut adalah sebagai berikut:

BACA JUGA :  Penjaringan Perangkat Desa di Tulungagung Tak Sesuai Aturan, Namun Proses Tetap Dilanjutkan

Pertama mendapatkan tauladan kebaikan, perjuangan dan kehidupan yang baik dari para dzuriyah yang telah wafat. Ada sebuah syiir agar kaum muslimin disarankan untuk bertutur kebaikan dzuriyah yang telah wafat.

 

اُذْكُرْ حَدِيثَ الصَّالِحِينَ وَسَمِّهِمْ – فَبِذِكْرِهِمْ تَتَنَزَّلُ الرَّحَمَاتُ

“Tuturkan kisah orang-orang shalih dan sebut nama mereka, sebab dengan menuturkannya niscaya berbagai rahmat Allah akan turun.”

Kalau dalam hadist terdapat riwayat dari Abu Dawud yang memaparkan kisah orang shalih.

 

ﻋﻦ اﺑﻦ ﻋﻤﺮ ﻗﺎﻝ: ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ: “اﺫﻛﺮﻭا ﻣﺤﺎﺳﻦ ﻣﻮﺗﺎﻛﻢ ﻭﻛﻔﻮا ﻋﻦ ﻣﺴﺎﻭﺋﻬﻢ

 

Dari Ibnu Umar bahwa Rosululloh sholallah alaihi wa sallam bersabda sebutkanlah kebaikan-kebaikan orang wafat di antara kalian. Dan hindarilah menceritakan keburukan mereka.

Kedua pelaksanaan haul dan reuni yang memiliki agenda utama kirim bacaan Al Qur’an, bersholawat, istighosah dan tahlil merupakan sebagai upaya berbakti anak keturunan pada dzuriyah yang telah wafat sepanjang hayat. Salah cara berbakti anak ke orang tua atau dzuriyah yang telah wafat adalah menyambung shilaturrahim teman-teman orang tua yang telah wafat dan sekaligus mendo’akan.

Ketiga pelaksanaan haul dan reuni sebagai wadah untuk berkumpul atau shilaturrahim antar dzuriyah. Menguatkan tali kekerabatan dengan shilaturrahim saat haul berdampak keutuhan keluarga besar.

Keempat, bahwa wadah shilaturrahim saat pelaksanaan haul dikembangkan menjadi wadah saling ta’awun. Para dzuriyah yang memiliki kelapangan rezeqi dapat memberi pertolongan dzuriyah yang membutuhkan. Haul dzuriyah dapat juga dikembangkan menjadi amal sholih sosial maupun pendidikan.

Sebagaimana contoh haul Dzuriyah Mbah Yai Tasir Mayong yang telah menghasilkan Yayasan Sosial Pendidikan Kyai Tasir Mayong dengan program pendidikan, pesantren dan sosial.

 

Wadah tersebut menjadi sarana dakwah yang memiliki berbagai program kemaslahatan ummat.

Setiap datang bulan Syawal akan ada kegiatan haul dan reuni. Para keluarga yang sepuh menngundang semua keluarga. Di forum haul dan reuni mereka saling memaafkan dan saling sinergi, inilah manfaat yang kelima.

BERITA TERKAIT

BERITA TERBARU

Ajakan Pj Bupati Untuk Menjaga Kesatuan dan Persatuan di Upacara Kesaktian Pancasila tahun 2023 di Tulungagung

Tulungagung, Harian-news.com - 1 Oktober 2023, bertempat di lapangan kantor pemerintah kabupaten Tulungagung Jalan Ahmad Yani Timur nomer 37 dilaKsanakan upacara peringatan hari kesaktian...

Para Perindu Rasul Semalam Suntuk Dzikro Maulidur di Pesantren Al Azhaar Krapyak Mayong

Lamongan, harian-news.com - Kaum muslimin malam  Sabtu Wage (29/09/2023) meluapkan rasa rindu pada Baginda Nabi Sayyidina Muhammad sholallohu alaihi was salam bersama munsyid Internasional,...

SMP Negeri 2 Kauman Mengapresiasi Prestasi Akademik maupun Non Akademik Siswa

TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – SMP Negeri 2 Kauman, Tulungagung, Jawa Timur memberikan apresiasi terhadap prestasi peserta didiknya. Baik prestasi bidang akademik maupun non akademik. Penghargaan...

Rakor Program Awal Pj. Walikota Malang dengan Legislatif Kota Malang

MALANG, HARIAN-NEWS. com - Setelah melakukan beberapa kegiatan dalam menyerap aspirasi serta pemantalan program di berbagai sektor dengan jajaran Forkopimda. Wahyu Hidayat sebagai Pj...

Direktur PTKI Kemenag Berikan Kuliah Umum dan Resmikan Gedung FAI Unisda Lamongan

LAMONGAN, HARIAN-NEWS.com - Dalam rangkaian kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2023, Universitas Islam Darul `Ulum (Unisda) Lamongan menggelar kuliah umum...

Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno dari Jawa Timur ke Tulungagung

Surabaya, Harian-news.com - Pj Bupati Tulungagung dilantik Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama 9 Pj dan 1 Pj walikota. Dilantiknya Heru Suseno menjadi...

Jumlah Penderita Pnemonia Tinggi, Dinkes Tulungagung Himbau Warga Jaga Imun

TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – Jumlah penderita Penemonia akibat peradangan paru-paru yang disebabkan insfeksi dari Januari – Agustus 2023, di Kabupaten Tulungagung mencapai 1649 orang. Hal itu...

PORPROV Jatim Ke 8 Hantarkan Kota Malang Sabet 5 Medali Cabor Woodball

Malang, Harian-News.com - Kontingen Kota Malang di Cabor Woodball sukses menggondol 5 medali di ajang Pekan Olahraga Propinsi Jawa Timur ( PORPROV)  VIII 2023...

BAZNAS Tanggap Bencana Latih 25 Relawan di Kampung Zakat Besole

TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com -  Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Tulungagung mengadakan pelatihan dasar Tanggap Bencana kepada relawan di Kabupaten Tulungagung agar lebih siap saat...

Krisdayanti Bersama Dinkes Kabupaten Malang Sosialisasi Tuberkolosis Gerakan Masyarakat Sehat

MALANG, HARIAN NEWS.com - Anggota Komisi IX DPR-RI, Krisdayanti, bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Malang melaksanakan Sosialisasi dan Kampanye Tuberkolosis Gerakan Masyarakat Sehat yang bertempat...

PKKMB Unisda 2023, Sarana Bekali Mahasiswa Visi Masa Depan

LAMONGAN, HARIAN-NEWS.com - Universitas Islam Darul `Ulum (Unisda) Lamongan bekali mahasiswanya visi masa depan cerah melalui Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2023....

Aksi Cukur Gundul Warga Warnai Berakhirnya Masa Jabatan Bupati Bojonegoro

BOJONEGORO, HARIAN-NEWS.com - Sebagian warga dan pedagang di sekitar Pasar tradisional Kota Bojonegoro melakukan aksi cukur gundul dan tasyakuran seiring berakhirnya masa jabatan Bupati...
spot_img
spot_img

BERITA TRENDING