160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
banner hut ri

Penutupan Pasar Hewan di Tulungagung Diperpanjang, Ini Pertimbangannya

TULUNGAGUNG: HARIAN-NEWS.com – Pemerintah Kabupaten Tulungagung memperpanjang masa penutupan pasar hewan di daerah itu, dari sebelumnya dijadwalkan mulai 13-30 Mei kini ditambah lagi hingga 12 Juni.

“Keputusan ini diambil setelah rapat koordinasi dan sosialisasi penyakit mulut dan kuku (PMK) di pendopo kabupaten, ” terang Bupati Tulungagung Maryoto Birowo, Selasa (24/5/2022).

Pertimbangan mendasar perpanjangan masa penutupan pasar hewan tersebut adalah fakta wabah PMK yang saat ini kian meluas.

Tulungagung belum ditemukan kasus. Namun seiring kian banyaknya temuan kasus di daerah lain, Pemkab Tulungagung berinisiatif melakukan pemblokiran, salah satunya dengan menutup pasar hewan yang bisa menjadi klaster penularan.

750 x 100 AD PLACEMENT

“Pasar hewan ditutup sementara, itu sebagai upaya antisipasi PMK. Bakul (pedagang) dari luar kota sementara diadang,” katanya.

Penutupan sementara tak hanya di pasar hewan kabupaten, namun juga di pasar-pasar hewan desa.

Pencegahan ini juga mempertimbangkan fakta kasus dimana PMK tak hanya menyerang sapi, namun juga kerbau, kambing dan babi. Upaya pencegahan lainnya dengan mendirikan posko PMK di sentra peternakan.

Maryoto berdalih penutupan ini untuk melindungi peternak sapi di Tulungagung. Mengingat Tulungagung merupakan salah satu sentra produksi susu sapi.

750 x 100 AD PLACEMENT

Produksi susu sapi terpusat di Kecamatan Sendang dan Kecamatan Pagerwojo. Peternak sapi di Tulungagung mampu memproduksi susu sekitar 150 ton susu tiap harinya.

“Besok Jumat (27/5) ini, koperasi susu akan dikumpulkan semua di provinsi,” jelasnya.

Data Disnak Tulungagung, populasi sapi perah di Tulungagung sekitar 25 ribu ekor, sapi potong 144 ribu, kambing 207 ribu, dan babi 10.500 ekor.

750 x 100 AD PLACEMENT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait
930 x 180 AD PLACEMENT
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !