JAKARTA, HARIAN-NEWS.com – Kontestasi elektoral menjelang Pilkada serentak 2024 bakal segera dihelat. Tahapan demi tahapan perlahan mulai berjalan dan tinggal menunggu waktu untuk dilakukan pencoblosan pada November mendatang.
Khusus untuk Pilgub Jawa Timur (Jatim) terdapat tiga pasangan calon (paslon) yang ikut berpartisipasi dalam hajatan elektoral kali ini.
Ketiga paslon tersebut antara lain, pasangan Khofifah Indar Parawansa – Emil Dardak, Tri Rismaharini – Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans), dan pasangan Luluk Nur Hamida – Lukmanul Khakim.
Dari ketiga kontestan tersebut, banyak pihak menjagokan pasangan Khofifah-Emil. Pandangan serupa juga diafirmasi Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia, Yakub F. Ismail.
Yakub, meski secara tidak langsung menyatakan dukungan kepada paslon Khofifah-Emil, mengakui bahwa kedua kandidat memiliki peluang besar memenangkan kontestasi di Jatim.
“Secara pribadi, saya melihat kans pasangan Khofifah-Emil punya kelebihan yang sulit dibendung paslon lainnya,” kata Yakub di Bilangan Jakarta, Selasa (24/9).
Menurutnya, mayoritas masyarakat Jatim sejauh ini masih memandang Khofifah sebagai sosok yang penting dan dapat diandalkan.
“Apalagi, selama menjabat satu periode ini, reputasi dan rekam jejak beliau (Khofifah) cukup positif. Jarang sekali mendengar isu negatif yang disarangkan ke beliau,” ujarnya.
Yakub menyebut, citra positif itu memberikan indikasi kuat kalau Khofifah masih mendapat stigma positif dari masyarakat setempat.
“Termasuk hasil berbagai survei terakhir juga membuktikan dengan gamblang kalau pasangan Khofifah-Emil memiliki elektabilitas yang cukup tinggi di atas paslon lainnya,” ujar Yakub.
Yakub berharap, Khofifah-Emil dapat meraih dukungan maksimal untuk kembali terpilih sebagai pemimpin Jatim untuk lima tahun mendatang.
“Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar hingga hari pencoblosan,” tutupnya.