SMP Negeri 6 Tulungagung Merangkai Harmoni dalam Kebhinekaan dengan Petik Karya P5

Muji Wasono, S.Pd., M.Pd., Kepala SMP Negeri 6 Tulungagung, Jawa Timur.

TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com –
SMP Negeri 6 Tulungagung, Jawa Timur, merangkai harmoni dengan menggelar acara Petik Karya dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “Berkebhinekaan Global” pada Selasa (15/10/2024) lalu.

Acara ini merupakan bagian penting dari Kurikulum Merdeka yang bertujuan untuk mengembangkan karakter siswa agar sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Kegiatan tersebut melibatkan seluruh siswa dari kelas 7, 8, dan 9 yang berjumlah sekitar 1.100 siswa.

Muji Wasono, S.Pd, M.Pd, selaku Kepala SMP Negeri 6 Tulungagung, mengatakan, Projek dengan tema ‘Berkebhinekaan Global’ dimaksudkan untuk mengenalkan berbagai budaya di Indonesia, menghargai perbedaan, serta menumbuhkan kesadaran untuk meningkatkan pengetahuan kolektif pada peserta didik tentang cara hidup dalam lingkungan yang beragam.

Dia menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia dan kreativitas siswa dalam setiap proses kegiatan yang dilaksanakan, agar nantinya dapat diterapkan oleh para siswa di lingkungan masyarakat.

P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) melibatkan berbagai kegiatan yang dirancang untuk mengembangkan karakter dan keterampilan siswa sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Beberapa kegiatan utama yang biasanya dilakukan dalam P5 di sekolah meliputi:

1. Proyek Lingkungan
Siswa diajak untuk melakukan proyek yang berfokus pada pelestarian lingkungan, seperti pembuatan taman sekolah, kampanye kebersihan, atau daur ulang sampah.

2. Proyek Sosial
Kegiatan yang mendorong siswa untuk terlibat dalam komunitas, seperti mengadakan bakti sosial, mengunjungi panti asuhan, atau membantu masyarakat yang membutuhkan.

3. Proyek Kebudayaan
Kegiatan ini melibatkan eksplorasi dan pelestarian budaya lokal, seperti pementasan tarian tradisional, lomba masakan tradisional, atau pembuatan kerajinan tangan.

4. Proyek Kewirausahaan
Siswa diajarkan keterampilan dasar dalam berbisnis dengan mengadakan bazar, membuat produk kreatif, atau simulasi usaha kecil.

5. Proyek Teknologi
Kegiatan ini melibatkan penggunaan teknologi untuk memecahkan masalah, seperti pengembangan aplikasi sederhana, pembuatan blog, atau proyek robotika.

Melalui kegiatan-kegiatan ini, diharapkan siswa dapat menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.