TUBAN , HARIAN- NEWS.com. – Yayasan Bina Insan Kamil Tuban (YABIKA) bersama masyarakat lingkungan Kaliwatu Dusun Kepet Desa Tunah Kabupaten Tuban melakukan peletakan batu pertama untuk membangun Masjid Kasepuhan di Pesantren Sepuh.
Acara ini menandai komitmen YABIKA dalam memperkuat spiritualitas dan sosial para orang tua lanjut usia.
Menurut Hj. Endang Sulastri, Pembina YABIKA, amanah dari Abi Kh. M. Ihya’ Ulumiddin mendorong YABIKA untuk memulai pembangunan masjid sebelum merintis Pesantren Sepuh BIK Tuban.
Ketua Umum YABIKA, KH. Imam Mawardi Ridlwan, menjelaskan bahwa Pesantren Sepuh bertujuan memberikan wadah bagi para orang tua lanjut usia agar tetap bahagia, produktif, dan bebas dari kecemasan.
Program unggulan di Pesantren Sepuh meliputi belajar Al Qur’an, tarjamah dan tafsir Al Qur’an, fikih, istighosah, dan pengabdian.
Fleksibilitas waktu dan program menjadi prinsip utama, dengan santri lanjut usia terlibat dalam kegiatan ternak, bertani, dan berkebun.
Abah Imam, salah satu pengurus Pesantren Sepuh, menekankan pentingnya kemandirian dan keshalihan pribadi dalam menghadapi akhir kehidupan.
Pesantren Sepuh akan dibangun di Dusun Kepet Desa Tunah Kabupaten Tuban, dengan lahan seluas 8.800 m². Ketua Dewan Pembina YABIKA, H. Choliq, menegaskan, semua bangunan akan didesain asri dan nyaman sesuai kebutuhan para orang tua lanjut usia.
Sebagai langkah awal, YABIKA membangun Masjid Kasepuhan di lokasi yang sama.
Ketua II YABIKA, H. Suyatmo, menjelaskan , masjid ini akan menjalankan ibadah Ahli Sunnah Wal Jama’ah, termasuk sholat shubuh dengan do’a qunut, adzan dua kali pada sholat Jum’at, serta tahlil, istighosah, sholawatan, dan haul.
Ketum Umum YABIKA Tuban mengajak kaum muslimin untuk berpartisipasi dalam jariyah atau infaq shodaqoh untuk pembangunan Masjid Kasepuhan.
Kontribusi dapat ditransfer melalui rekening Wakafkita di Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan nomor rekening: 7466666445 atas nama WAKAFKITA.