SURABAYA, HARIAN-NEWS.com – Gus Samsudin melaporkan Pesulap Merah alias Marcel Radhival ke Polda Jatim atas kasus pencemaran nama baik hingga ujaran kebencian. Gus Samsudin mengaku mempersoalkan pernyataan Pesulap Merah yang menyebut dukun itu kalau tidak menipu ya cabul.
Pengacara Gus Samsudin, Teguh Puji Wahono menyebut kliennya tersinggung atas kalimat ini. Untuk itu, Pesulap Merah dilaporkan atas pencemaran nama baik hingga organisasi profesi dukun.
“Pengaduan Gus Samsudin ya itu pencemaran nama baik. Yang kedua, atas nama organisasi, pencemaran nama baik profesi yang di mana si Marcel itu menyatakan dukun itu ada dua, kalau nggak nipu ya cabul,” ungkap Teguh di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Rabu (3/8/2022).
“Berarti dia menyamaratakan profesi paranormal itu penipuan sama cabul, lha dukun pijet, dukun bayi, dukun sangkal itu kan ndak bisa dia (Marcel) bilang seperti itu,” imbuhnya.
Tak hanya itu, Teguh juga menyebut Pesulap Merah kerap mengatakan jika Gus Samsudin melakukan penipuan. Salah satunya lewat konten terapi pengobatannya yang disebut hanya trik sulap.
Ia menegaskan, perkataan Pesulap Merah tak bisa dibenarkan jika tidak ada bukti hingga korban yang merasa dirugikan melapor ke polisi.
“Jadi ada dua pengaduan dari perorangan Gus Samsudin yang di mana, setiap kontennya Marcel itu menyatakan bahwa terapi pengobatan yang dilakukan Gus Samsudin itu terapi sulap, yang intinya itu memakan korban atau nipu. Di sini kan sebelum ada pelapor, kan ndak bisa Gus Samsudin dikatakan sebagai penipu, kan begitu itu yang pertama,” bebernya.
“Yang kedua dari organisasi persatuan tabib dan paranormal indonesia yang juga melakukan pengaduan juga ke pihak Polda Jatim. Karena si Marcel di setiap kontennya si Marcel menyebut bahwa dukun ada dua, kalau nggak nipu ya cabul,” jelas Teguh.
Sementara itu, terpantau, Gus Samsudin mendatangi Polda Jatim bersama tiga kuasa hukumnya. Usai mendatangi Gedung SPKT Polda Jatim pada pukul 13.45 WIB, beberapa menit kemudian, Gus Samsudin bergeser ke Gedung Ditreskrimsus Polda Jatim.
Selama 1,5 jam atau sekitar pukul 16.00 WIB, Gus Samsudin yang didampingi istrinya dan kuasa hukumnya keluar dari Gedung Ditreskrimsus Polda Jatim
Gus Samsudin tampak mengenakan jubah hitam dan blangkon hitam. Ia terlihat keluar dari dalam gedung sembari membawa selembar kertas putih.
Diketahui, dua YouTuber, Pesulap Merah dan Gus Samsudin terlibat perseteruan. Pesulap Merah yang tak percaya, ingin membuktikan kesaktian Gus Samsudin apakah memang benar atau hanya trik sulap belaka. Hingga akhirnya perseteruan merembet dengan membawa nama Desa Rejowinangun.