
BLITAR, HARIAN-NEWS.com – Desa Gaprang, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Sabtu sore (23/8/2025), menorehkan sejarah kecil yang penuh makna. Carnival HUT ke-80 Republik Indonesia di desa ini bukan sekadar pesta tahunan, melainkan tanda kebangkitan masyarakat desa menuju masa depan yang lebih gemilang.
Dengan melibatkan 29 RT/RW dan 7 instansi desa, seluruh warga bergotong royong menghadirkan kemeriahan. Yang paling berkesan adalah parodi pembacaan Proklamasi 17 Agustus 1945, sebuah karya kreatif warga yang membangkitkan kembali getaran perjuangan kemerdekaan. Saat suara lantang menyerukan “Proklamasi!”, warga pun serentak meneriakkan “Merdeka!” — seakan menegaskan tekad untuk bangkit, bersatu, dan melangkah maju.
Kepala Desa Gaprang, Asharull, bersama Camat Kanigoro Aan Ernawanto, SE., MM., Kapolsek Kanigoro AKP Didik Sugiarto, S.Sos., serta perwakilan Dewan Seni dan Budaya Kabupaten Blitar hadir memberi dukungan penuh.
Kapolsek Kanigoro bahkan menegaskan, kreativitas masyarakat seperti ini jauh lebih positif daripada tren hiburan instan yang viral namun tak mendidik. “Semoga semangat Gaprang bisa menjadi contoh kebangkitan desa-desa lain di Blitar dan Jawa Timur,” ujarnya.
Pemerintah desa pun memberi piagam penghargaan bagi seluruh peserta sebagai simbol apresiasi dan motivasi. Lebih dari sekadar penghargaan, langkah ini meneguhkan keyakinan bahwa desa-desa mampu bangkit dengan kekuatan kebersamaan, budaya, dan kreativitas.
Carnival Gaprang 2025 bukan hanya nostalgia sejarah kemerdekaan, tetapi juga gambaran masa depan. Dari desa, lahir semangat kebangkitan baru bagi bangsa.
Jurnalis Etok
Editor Arief