Fraksi PAN DPRD Kota Blitar Soroti Kinerja OPD dalam Rapat Paripurna

KOTA BLITAR, HARIAN-NEWS.com -– Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Blitar menggelar Rapat Paripurna pada Jumat (7/3/2025) malam, dengan agenda Penyampaian Akhir Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Blitar Tahun 2024.

Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Blitar, didampingi Wakil Ketua DPRD, serta dihadiri oleh seluruh anggota DPRD.

Hadir pula Wali Kota Blitar H. Syauqul Muhibbin, Wakil Wali Kota Mbak Elim Tyu Samba, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah (Sekda), Asisten dan Staf Ahli, serta kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Blitar. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen bersama dalam membahas isu-isu strategis pembangunan daerah.

Dalam pandangan umumnya, Fraksi PAN DPRD Kota Blitar melalui juru bicaranya, Muhamad Raihan Tsany Azurra, menyoroti sejumlah persoalan yang memerlukan perhatian serius.

Ia menegaskan pentingnya langkah konkret untuk mengatasi berbagai tantangan, seperti sektor pendidikan, kesehatan, pengangguran, kemiskinan, dan infrastruktur.
“Menuju Indonesia Emas 2045, pemerintah harus cepat merespons keluhan masyarakat yang sering kali berdampak pada masalah sosial dan hukum,” ujarnya.

Kinerja OPD menjadi sorotan utama dalam rapat tersebut. Fraksi PAN menilai lemahnya koordinasi antar-OPD sering kali menghambat optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Hampir semua program tidak berbasis kinerja, sehingga target PAD tidak tercapai dan berdampak pada kegiatan lainnya,” ungkap Raihan.

Ketua DPRD Kota Blitar menegaskan bahwa perbaikan kinerja OPD harus menjadi prioritas Wali Kota.
“OPD adalah ujung tombak pembangunan. Jika tidak serius bekerja, maka kegiatan akan mandul,” tegasnya.

Rapat paripurna ini diakhiri dengan doa bersama, mencerminkan semangat gotong royong dalam membangun Kota Blitar yang lebih baik.