
TULUNGAGUNG, HARIAN- NEWS.com – SD Al Ishlah, Kalituri, Waung, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, menggelar acara bertajuk Panen Karya P5 Camping Series sebagai bagian dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
Kegiatan ini mengusung konsep pembentukan karakter anak melalui kemandirian, kerja sama, dan kepedulian terhadap kesehatan serta lingkungan.
Menurut Kepala Sekolah SD Al Ishlah, Dwi Fitria Pontiana, S.Pd., tujuan utama dari program ini adalah membentuk karakter pelajar yang mandiri dan memiliki kesadaran terhadap kesehatan serta lingkungan sekitarnya.
“Konsep utama dalam P5 ini adalah membentuk karakter anak. Salah satu yang ditekankan adalah kemandirian, kerja sama, serta kesadaran akan kebersihan diri dan lingkungan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang pembelajaran sosial agar anak-anak memiliki karakter yang baik,” jelasnya.
Sebagai puncak acara, sekolah mengadakan Lomba Senam Sehat yang bertujuan menanamkan kebiasaan hidup sehat dan pentingnya olahraga sejak dini. Para siswa diberikan kebebasan untuk menggali kreativitas dalam menciptakan gerakan serta memilih lagu yang sesuai untuk lomba.
Dwi Fitria menambahkan, para siswa menunjukkan semangat yang luar biasa dalam mengikuti kegiatan ini. Mereka berlatih dengan penuh antusias, bekerja sama dalam kelompok, dan menciptakan gerakan senam yang inovatif.
“Anak-anak sangat senang dan antusias. Sebelum hari pelaksanaan, mereka berlatih secara mandiri, mencari ide gerakan, dan menyesuaikan dengan musik yang mereka pilih. Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari orang tua karena dinilai memberikan dampak positif bagi anak-anak,” ungkapnya.
Tak hanya melibatkan siswa dan guru, lomba ini juga menghadirkan dewan juri dari tenaga pendidik yang berkompeten, yaitu Andik Nur Rahmad, S.Pd., guru PJOK SDN 1 Batangsaren, dan Moch. Makruf Arifin, S.Pd., guru kelas 4 SDN 1 Moyoketen.
Dalam lomba ini, aspek penilaian meliputi kesesuaian gerakan dengan musik, kreativitas, kekompakan tim, serta ketepatan irama. Fokus utama tetap pada pembentukan karakter kerja sama dalam tim.
Dwi Fitria juga menekankan, senam dipilih sebagai bagian dari program ini karena sejalan dengan kebijakan terbaru Kementerian Pendidikan yang menekankan tujuh kebiasaan sehat, termasuk olahraga pagi.
“Olahraga, khususnya senam, sangat penting untuk menjaga kesehatan dan kebugaran anak-anak. Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap mereka semakin sadar bahwa kesehatan adalah hal yang utama,” pungkasnya.
Melalui kegiatan Panen Karya P5 Camping Series dan Lomba Senam Sehat, SD Al Ishlah berharap dapat terus mendorong siswa untuk mengembangkan karakter positif serta menjalani pola hidup sehat secara berkelanjutan.