MAN 2 Tulungagung Bergerak Bersihkan Pantai dan Tanam 565 Bibit Pohon

TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com — Sebagai wujud implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil’Alamin (P5RA), Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Tulungagung, Jawa Timur berkolaborasi dengan tiga komunitas lingkungan, ALWI, BRUIN, dan DESPACITO, menggelar aksi bertema “Gaya Hidup Berkelanjutan” di Pantai Gemah dan Pantai Midodaren, Tulungagung, Kamis (17/4).

Kegiatan dengan subtema “Bersih Lingkunganku, Hijau Bumiku: Wujudkan Masa Depan Berkelanjutan dengan Aksi Nyata” ini bertujuan menanamkan kepedulian lingkungan melalui tindakan nyata.

Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan meliputi bersih pantai (beach clean up), penanaman pohon, dan sensus sampah plastik. Hasilnya, para siswa berhasil mengumpulkan sampah hingga memenuhi satu truk, dengan mayoritas sampah berupa plastik.

Temuan ini menggarisbawahi urgensi kesadaran masyarakat terhadap bahaya sampah plastik bagi ekosistem laut dan lingkungan sekitar.

Selain membersihkan pantai, semangat pelestarian lingkungan juga diwujudkan melalui penanaman 565 bibit pohon. Berbagai jenis bibit ditanam, meliputi 400 mangrove, 50 angsana, 50 durian, 30 johar, 5 kepuh, 10 pandan laut, dan 20 ficus.

Langkah ini diharapkan dapat berkontribusi signifikan dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah abrasi pantai.

Kepala MAN 2 Tulungagung, Muhamad Dopir, M.Pd.I, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran kontekstual yang melibatkan siswa secara langsung dengan lingkungan.
“Program P5RA kami laksanakan di luar ruang kelas, memanfaatkan lingkungan sebagai ruang belajar yang nyaman, aman, dan seru. Tidak hanya memanfaatkan, tetapi juga menjaga dan melestarikan lingkungan agar tetap lestari sepanjang hayat,” tuturnya.

Harun, perwakilan dari komunitas ALWI, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat membangkitkan kesadaran lingkungan, terutama di kalangan generasi muda.
“Kegiatan ini dibuat untuk menyadarkan masyarakat, termasuk anak muda, agar lebih peduli terhadap alam semesta di tengah kerusakan lingkungan yang semakin meluas,” ujarnya.

Melalui aksi nyata ini, MAN 2 Tulungagung dan komunitas lingkungan berharap semangat peduli lingkungan tidak hanya menjadi kegiatan sesaat, melainkan terus berkembang menjadi gaya hidup berkelanjutan bagi seluruh generasi penerus bangsa.