160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT

Dinas Kominfo Kabupaten Blitar  Resmi Meluncurkan E-Katalog Elektronik Versi 6.0   

BLITAR, HARIAN- NEWs.com – Pemerintah Kabupaten Blitar, Jawa Timur melalui Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian secara resmi meluncurkan Katalog Elektronik Versi 6.0 yang diinisiasi oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dari pemerintah pusat kepada penyedia jasa dan barang media yang bekerjasama, bertempat di ruang Perdana BPKAD Pemkab Blitar, Jalan S Supriyadi no 17 Sananwetan, Kota Blitar, Rabu (18/12/2024).

Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Blitar, Herman Widodo menjelaskan, kegiatan ini untuk meningkatkan pemerintahan yang bersih melalui digitalisasi dan mendukung program pemerintah pusat sesuai visi misi Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, yakni Asta Cita.
” Dengan memperkenalkan sistem pengadaan barang/jasa yang lebih efisien dan transparan, ” ungkapnya.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian Kabupaten Blitar, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu langkah untuk meningkatkan pemerintahan yang bersih melalui digitalisasi.
“Peningkatan dari versi 5.0 ke versi 6.0 dilakukan untuk efisiensi kinerja pemerintah dan sebagai wujud transparansi anggaran,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa seluruh transaksi kementerian, lembaga, dan pemerintahan daerah diwajibkan untuk menggunakan E-Katalog Elektronik Versi 6.0 ini mulai tanggal 1 Januari 2025. “Marilah kita bekerja lebih profesional,” pesan Herman kepada para wartawan, sambil mengingatkan untuk tetap berpedoman pada kode etik jurnalistik sesuai Undang-Undang No. 40 Tahun 1999.

Adi Asmono, staf Biro Pengadaan Barang dan Jasa dan analisis keuangan pada Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur, menjelaskan, sistem pengadaan versi 6.0 ini terintegrasi langsung mulai dari perencanaan, realisasi hingga pembayaran, dalam satu akun.

750 x 100 AD PLACEMENT

Menurutnya, jika versi 5.0 masih terpisah untuk menyediakan barang dan jasa dari masing-masing wilayah, versi 6.0 memungkinkan penyedia untuk membuka satu toko online saja, sehingga jauh lebih efisien.

Adi juga menyebutkan bahwa E-Katalog Elektronik Versi 6.0 memiliki berbagai keunggulan, di antaranya kemudahan dalam proses pembayaran bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Koperasi (UMKK), pelaksanaan e-audit, dan pemantauan secara real time untuk mendeteksi penyalahgunaan (fraud).
“E-Katalog Elektronik Versi 6.0 memungkinkan pengguna untuk lebih cepat menemukan informasi yang dibutuhkan dan menggambarkan produk impor yang dapat disubstitusi dengan produk dalam negeri sebagai bagian dari upaya industrialisasi dan transformasi,” ungkapnya.

Adi berharap, transformasi digital yang terus berlangsung ini akan membuka peluang bagi berbagai sektor untuk dapat bekerja sama dengan lebih transparan dan akuntabel, sehingga dapat membawa dampak positif bagi perekonomian negara. (etok)

750 x 100 AD PLACEMENT

Berita Terkait
930 x 180 AD PLACEMENT
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !