160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
banner hut ri

Bojonegoro Merdeka Banjir: Mulai Tanam Pohon Sampai Sosialisasi Mitigasi Bencana

“Bojonegoro Merdeka Banjir” bersama Yayasan Bina Mulia

BOJONEGORO, HARIAN-NEWS.com – Yayasan Bina Mulia gelar kegiatan bertajuk “Bojonegoro Merdeka Banjir” di Desa Ngablak Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, Sabtu (21/08/2022).

Kegiatan tersebut terdiri dari dua agenda, yaitu bersih sampah dan penanaman pohon di bantaran sungai Bengawan Solo, serta sosialisasi mitigasi bencana untuk warga pada esok Senin (22/08/2022).

Kegiatan tersebut turut melibatkan beberapa instansi terkait, seperti Yayasan Penghubung Kebaikan Indonesia, Dinas Lingkungan Hidup, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bojonegoro, dan Pemerintah Desa Ngablak.

Adapun partisipan dalam kegiatan ini berasal dari komunitas siswa pecinta alam PALASE (SMA Negeri 4 Bojonegoro), BRIGPALA (SMK Negeri 2 Bojonegoro), dan SMANTIGPALA (SMA Negeri 3 Bojonegoro), serta relawan KORSA Bina Mulia.

750 x 100 AD PLACEMENT

Pada kegiatan hari pertama, relawan dan warga setempat mengikuti acara pembukaan dan pengarahan oleh pihak yayasan dan pemerintah desa.

Tak kurang dari 20 plastik sampah terisi penuh oleh sampah yang berasal dari bantaran sungai. Sampah tersebut merupakan sampah dari hulu sungai yang terbawa arus dan menepi di bantaran sungai. Para relawan sangat antusias untuk membersihkan sampah-sampah yang ada.

Kemudian dilanjutkan dengan penanaman bibit pohon. Relawan bersama warga bekerjasama menanam bibit pohon yang telah ditandai dengan pita biru muda, sebagai simbol dari Yayasan Penghubung Kebaikan Indonesia atau yang sering dikenal KitaBisa.com.

Pada kegiatan hari kedua, sebanyak 40 warga dihadirkan untuk mendapatkan sosialisasi mitigasi bencana yang akan disampaikan oleh BPBD Bojonegoro. Materi tersebut disampaikan oleh Kasi Kedaruratan dan Logistik, Agus Purnomo, S.H.

750 x 100 AD PLACEMENT

“Upaya pencegahan bencana banjir sangat penting dilaksanakan, mengingat Desa Ngablak dilalui saliran sungai Bengawan Solo yang memiliki debit air yang tinggi,” tegasnya.

Di samping itu, Kepala Desa Ngablak juga menambahkan bahwa dalam setahun sekitar 5 m bantaran sungai tergerus air sungai, sehingga daratan tepian sungai semakin berkurang.

Pembagian paket sembako menjadi kegiatan penutup pada kegiatan kali ini. Sembako-sembako tersebut dibagikan kepada warga yang kerap kali terdampak banjir di desa Ngablak.

Masyarakat dan Pemerintah Desa Ngablak menyampaikan banyak terimakasih kepada Yayasan Bina Mulia, karena memilih Desa Ngablak menjadi sasaran kegiatan, yang dirasa sangat tepat sasaran, karena Desa Ngablak memang manjadi daerah banjir musiman. [RRW/RyMr]

750 x 100 AD PLACEMENT

Berita Terkait
930 x 180 AD PLACEMENT
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !