
TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – SD Negeri 1 Kampungdalem sukses menggelar Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) bertajuk Hidup Sehat dengan Senam Kreasi, Sabtu (17/5/2025).
Acara yang berlangsung meriah di halaman sekolah ini menjadi puncak pembelajaran siswa selama satu semester dalam implementasi Kurikulum Merdeka.
Kegiatan menampilkan dua agenda utama: Senam Massal “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” yang melibatkan seluruh siswa kelas 1–6, serta Pertunjukan Senam Kreasi oleh perwakilan tiap kelas.
P5 sebagai Tulang Punggung Kurikulum Merdeka
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Rohmiati, S.S., menegaskan P5 adalah bagian wajib Kurikulum Merdeka.
“Siswa tak hanya belajar teori, tetapi juga mempraktikkan nilai Pancasila. Enam tema P5 telah kami jalankan, termasuk ‘Bangunlah Jiwa dan Ragaku’ sebagai penutup,” ujarnya.
Senam Kreasi: Sarana Edukasi dan Kreativitas
Pemilihan senam kreasi, menurut Rohmiati, sejalan dengan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat, terutama rajin berolahraga.
“Ini upaya konkret membentuk kesehatan jasmani-rohani sekaligus mengasah kreativitas siswa,” tambahnya.
Kolaborasi Segitiga Emas: Siswa, Guru, dan Orang Tua
Kegiatan ini didukung penuh oleh guru dan wali murid, mulai dari pendanaan kostum hingga persiapan panggung.
“Orang tua antusias melihat karya anak mereka. Ini bukti sinergi pendidikan,” tegas Rohmiati.
Visi Kepala Sekolah: Karakter Kuat Berlandaskan Pancasila
Kepala SDN 1 Kampungdalem, Muhadi, M.Pd., menekankan P5 sebagai media pembentukan karakter.
“Jiwa-raga sehat adalah fondasi generasi tangguh yang berakhlak Pancasila,” paparnya. Persiapan intensif dua bulan melibatkan seluruh warga sekolah, menunjukkan komitmen kolektif.
Harapan untuk Dampak Berkelanjutan
Muhadi berpesan agar kebiasaan positif seperti olahraga dan disiplin tetap dilaksanakan siswa meski di rumah.
“Ini investasi jangka panjang untuk masa depan mereka,” tutupnya.
Dengan semangat gotong royong, Gelar Karya P5 ini menjadi bukti nyata SDN 1 Kampungdalem dalam mencetak generasi sehat, cerdas, dan berkarakter.
Jurnalis: Pandhu
Editor: Tanu Metir