MALANG, HARIAN-NEWS.COM – Untuk mencapai target menjadi RSUD terpadu dan RSUD pendidikan diperlukan pengembangan layanan kesehatan yang ada di RSUD Kanjuruhan, Bupati Malang H.M Sanusi memberikan atensi terhadap ketersediaan lahan seluas 2 hektar yang diperoleh RSUD Kanjuruhan melalui hibah.
Menurut Bupati Malang, sebagaimana masterplan pembangunan rumah sakit dalam jangka panjang, ke depan lahan tersebut akan dikembangkan menjadi 4 gedung terpadu, di antaranya yaitu Layanan Kanker, Layanan Dialisis (Urologi), Layanan Jantung, dan Layanan Stroke. Mudah mudahan target tersebut dapat segera terealisasi.
“Dengan segala upaya dan sarana yang tersedia, saya berharap agar RSUD Kanjuruhan akan menjadi tempat yang aman, nyaman dan dipercaya bagi setiap individu yang membutuhkan perawatan. Selanjutnya, mari kita jadikan rumah sakit ini sebagai tempat yang selalu siap sedia memberikan bantuan terbaik, tanpa memandang latar belakang sosial, ekonomi ataupun budaya,” ucap Bupati Malang saat meresmikan pengembangan layanan fasilitas kesehatan di RSUD Kanjuruhan, Jumat (8/3/2024).
Bahkan Bupati Malang menyampaikan apresiasi kepada seluruh tenaga medis dan para medis yang bertugas atas dedikasi dan pengabdian pada masyarakat.
“Sebagai pilar utama dalam sistem kesehatan di Kabupaten Malang, dedikasi dan pengabdian Saudara sekalian adalah garda terdepan dalam mewujudkan sistem kesehatan yang prima dan berkualitas,” ucap Abah Sanusi.
Sementara itu Plt Direktur Utama RSUD Kanjuruhan, Bobi Prabowo menjelaskan, ada 4 fasiltas pengembangan layanan, serta 2 fasilitas sebagai penunjang RSUD Kanjuruhan sebagai rumah sakit pendidikan.
“Selain memiliki 4 layanan baru, kami juga memiliki sumber daya manusia yang bisa mengoperasikan layanan layanan yang ada di RSUD Kanjuruhan ini, jadi kami pakai strateg, fisik dulu kita kerjakan, setelah itu alat alat dan yang terakhir SDM,” kata Bobi.
Kedepannya, masyarakat tidak perlu jauh jauh untuk mendapatkan melakukan pengecekan maupun penyembuhan penyakit karena RSUD Kanjuruhan sudah memiliki alat alat medis yang diperlukan.
” Jadi nantinya bapak ibu tidak perlu jauh jauh lagi untuk mendapatkan layanan kesehatan apapun, karena di RSUD Kanjuruhan telah tersedia alat alat untuk penyakit kronis,” tandas Bobi.
Beberapa Fasilitas Pengembangan Layanan tersebut diantaranya Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM), Cathlab-Neuro-Intervensi, Extracorporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL), Neuronavigasi dan Ruang Auditorium sebagai penunjang RSUD Kanjuruhan sebagai Rumah Sakit Pendidikan