160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT

Wirid Istighfarot Serentak di 10 Lokasi untuk Peringati Hari Asyuro

TULUNGAGUNG, HARIAN- NEWS.com – Hari Asyuro merupakan hari istimewa bagi Pesantren Al Azhaar Tulungagung yang diperingati setiap 10 Muharom.

Tahun ini, Pesantren Al Azhaar Tulungagung melantun dzikir atau wirid Istighfarot, serempak di 10 lokasi ; Masjid Al Azhaar Rejoagung, Masjid Al Amir Ringinpitu, Masjid Pesantren Sepuh Boro, Mushola Al Batul Kedungwaru, Masjid Ath Thohiriyah Kedungwaru, Zawiyah Dzikir Jama’i Bolorejo, Pesantren Al Azhaar Sulur Mulyosari Pagerwojo, Pesantren Al Azhaar Samar Pagerwojo, Majlis Dzikir Jama’i Ngelo Tanggung Gunung, dan Pesantren Toro Sidomulyo Pagerwojo, Selasa (16/7/2024).

Pengasuh Pesantren Al Azhaar Tulungagung, KH. Imam Mawardi Ridlwan menuturkan, dzikir dan wirid yang dilantunkan adalah do’a-do’a pertaubatan yang berasal dari para atau dari para ulama’.

750 x 100 AD PLACEMENT

Diantara yang diamalkan sore ini adalah do’a Nabi Adam alaihis salam, yaitu:

رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ الْخَاسِرِينَ

Tuhan kami, kami telah menzalimi diri kami sendiri. Jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya kami termasuk orang-orang yang merugi

750 x 100 AD PLACEMENT

Dibaca pula do’a dari Nabi Nuh alaihis salam yaitu

وَإِلَّا تَغْفِرْ لِي وَتَرْحَمْنِي أَكُنْ مِنَ الْخَاسِرِينَ

Kalau Engkau tidak mengampuniku, niscaya aku termasuk orang yang merugi

Do’a nabiyulloh Yunus alaihis salam juga diwiridkan sore ini, bacaannya adalah:

750 x 100 AD PLACEMENT

لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ ۚ

Tidak ada Tuhan yang berhak disembah, selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang zalim.

Tak ketinggalan do’a dari Nabi Musa alaihis salam, yaitu:

رَبِّ إِنِّى ظَلَمْتُ نَفْسِى فَٱغْفِرْ لِى فَغَفَرَ لَهُۥٓ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلْغَفُورُ ٱلرَّحِيمُ

.Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menganiaya diriku sendiri karena itu ampunilah aku, Yaa Allah mengampuninya, sesungguhnya Allah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Peringatan hari Asyuro juga dibaca wirid sayyidul istighfar. Wirid yang diajarkan oleh Baginda Nabi Sayyidina Muhammad sholalloh alaihi salam, yang bacaannya sebagai berikut:

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ. أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ. أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ. وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ. فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلَّا أَنْتَ

Wahai Tuhanku, Engkau Tuhanku. Tiada Tuhan yang disembah selain Engkau. Engkau yang menciptakan. Aku adalah hamba-Mu. Aku berada dalam perintah iman sesuai perjanjian-Mu sebatas kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang kuperbuat. Kepada-Mu, aku mengakui segala nikmat-Mu padaku. Aku mengakui dosaku. Maka itu ampunilah dosaku. Sungguh tiada yang mengampuni dosa selain Engkau.

Masih menurut Abah Imam selain wirid yang berisi istighfar, pada 10 Muharom juga dzikir yang berisikan pujian pada Alloh Ta’ala. Di antara dzikir yang dibaca adalah:

سُبْحَانَ اللهِ مِلْءَ الْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَى الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَعَدَدَ النِّعَمِ وَزِنَةَ الْعَرْشِ

Maha suci Alloh sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan, sejumlah nikmat-nikmat, dan sebesar timbangan ‘arsy

وَالْحَمْدُ ِللّٰهِ مِلْءَ الْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَى الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَعَدَدَ النِّعَمِ وَزِنَةَ الْعَرْشِ

Segala puji bagi Alloh sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan, sejumlah nikmat-nikmat, dan sebesar timbangan ‘arsy

لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ مِلْءَ الْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَى الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَعَدَدَ النِّعَمِ وَزِنَةَ الْعَرْشِ

Tiada Tuhan selain Alloh sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan, sejumlah nikmat-nikmat, dan sebesar timbangan ‘arsy.

اَللهُ أَكْبَرُ مِلْءَ الْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَى الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَعَدَدَ النِّعَمِ وَزِنَةَ الْعَرْشِ

Alloh Maha besar sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan, sejumlah nikmat-nikmat, dan sebesar timbangan ‘arsy.

لَاحَوْلَ وَلَاقُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ مِلْءَ الْمِيْزَانِ وَمُنْتَهَى الْعِلْمِ وَمَبْلَغَ الرِّضَا وَعَدَدَ النِّعَمِ وَزِنَةَ الْعَرْشِ

Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Alloh sepenuh timbangan, sesempurna ilmu, sepenuh keridhaan, jumlah nikmat-nikmat dan timbangan ‘arsy.

لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَا مِنَ اللهِ إِلَّا إِلَيْهِ

Tidak ada tempat berlindung dan menyelamatkan diri dari Alloh, kecuali hanya kepada-Nya

سُبْحَانَ اللهِ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوَتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ

Maha suci Alloh sebanyak bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Alloh yang sempurna

اَلْحَمْدُ ِللّٰهِ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوَتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ

Segala puji bagi Allah sebanyak bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang sempurna

لَا إِلٰهَ إِلَّا اللهُ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوَتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ

Segala puji bagi Allah sebanyak bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang sempurna

اَللهُ أَكْبَرُ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوَتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ

Allah Mahabesar sebanyak bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang sempurna

لَاحَوْلَ وَلَاقُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ عَدَدَ الشَّفْعِ وَالْوَتْرِ وَعَدَدَ كَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ

Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah sebanyak bilangan genap dan ganjil, dan sebanyak kalimat Allah yang sempurna

حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ اْلوَكِيْلُ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرُ

Alloh yang mencukupi kami, sebaik-baik Pelindung, sebaik-baik kekasih, dan sebaik-baik Penolong

وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ تَسْلِيْمًا كَثِيْرًا

Semoga rahmat dan salam Allah tetap tercurahkan kepada junjungan kami Nabi Muhammad, kepada keluarga dan sahabat beliau dengan keselamatan yang berlimpah

Dalam menutup keterangan Abah Imam menyampaikan bahwa do’a di atas hanya cuplikan saja lengkapnya dapat di baca yang sudah diphoto copi. Dan kita merupakan insan yang sangat lemah, banyak kekurangan dan kekhilafan sudah sepantasnya kita selalu beristighfar. Kita mengikuti hadits yang diriwayatkan oleh Imam Abu Dawud sebagai berikut:

قال صلى الله عليه وسلم: من لزم الإستغفار، جعل الله له من كل هم فرجا ومن كل ضيق مخرجا، ورزقه من حيث لا يحتسب. رواه أبو داود، والنسائي، وابن ماجه، والحاكم

Rasulullah sholalloh alaihi was salam bersabda:
“Barangsiapa yang membiasakan diri membaca istighfar, niscaya Allah akan memberinya keringanan dari setiap kekhawatiran dan jalan keluar dari setiap kesusahan, serta rezeki yang tidak terduga.”

“Istighfarot di hari Asyuro’ semoga menjadi motivasi kita untuk mewiridkan istighfar setiap waktu, setiap saat tatkala longgar. Faedah sangat bebas yaitu diri kita terbebas dari kecemasan dan kefakiran. Gusti Alloh Ta’ala menjamin rezeki kita luas dan serba cukup,” tutup Abah Imam.

Berita Terkait
930 x 180 AD PLACEMENT
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !