Warga Doroampel Gelar Sedekah Bumi, Jaga Tradisi & Kekompakan

TULUNGAGUNG , HARIAN-NEWS.com – Menjelang musim panen raya yang dinanti, warga Desa Doroampel, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, menggelar tradisi Sedekah Bumi. Acara ini menjadi wujud syukur atas hasil bumi yang melimpah sekaligus mempererat tali persaudaraan antar warga petani.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Tulungagung, Ahmad Baharudin, S.M., yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat warga dalam melestarikan budaya lokal yang sarat makna.
“Dengan acara seperti ini kita ambil nilai positifnya, yakni membangkitkan semangat
masyarakat dan para petani untuk kembali fokus dan bersemangat dalam menanam padi,” ujar Ahmad Baharudin.

Menurutnya, semangat menanam padi harus terus dijaga karena hal tersebut menjadi pondasi utama dalam mewujudkan ketahanan pangan daerah. Pemerintah Kabupaten Tulungagung, lanjutnya, berkomitmen memberikan dukungan nyata kepada kelompok tani, seperti “Subur Tani” dan “Tani Makmur”, agar dapat terus meningkatkan hasil pertanian secara berkelanjutan.
“Kami akan memberikan bimbingan dan penyuluhan kepada para petani mengenai cara bertani yang baik dan modern. Tidak hanya bergantung pada pupuk kimia, tapi juga mendorong penggunaan pupuk organik. Pendampingan ini akan terus dilakukan agar hasil pertanian meningkat dan tetap ramah lingkungan,” tambahnya.

Kepala Desa Doroampel, Agus Muhaji, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan Tuhan Yang Maha Esa. Ia juga mengapresiasi semangat gotong royong yang masih terjaga dengan baik di tengah masyarakat petani.
“Alhamdulillah, kita kembali dipertemukan dalam acara Sedekah Bumi sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil panen yang akan kita terima. Semoga hasil panen tahun ini membawa berkah dan kesejahteraan bagi seluruh warga,” ujar Agus dalam acara yang digelar dengan khidmat.

Lebih lanjut, Agus juga menyoroti pentingnya menjaga nilai-nilai leluhur yang menjadi fondasi kebersamaan di desa. Ia berharap tradisi Sedekah Bumi terus dilestarikan sebagai bagian dari identitas dan kearifan lokal.

Menjelang panen raya, Agus juga berpesan agar seluruh warga petani terus menjaga semangat gotong royong dan tidak melupakan nilai-nilai leluhur yang menjadi dasar kebersamaan desa.
“Tetaplah bersyukur dan jaga kekompakan di antara warga petani. Kita punya koordinator potensi desa yang aktif, dan semoga ini terus menjadi kekuatan dalam menjaga kesejahteraan bersama,” pungkasnya.

Tradisi Sedekah Bumi di Doroampel tahun ini menjadi bukti bahwa budaya lokal dan kemajuan pertanian bisa berjalan beriringan. Dengan dukungan pemerintah, semangat warga, dan warisan budaya yang terus dilestarikan, Desa Doroampel berupaya menjadi contoh desa tangguh yang menjaga harmoni antara alam, manusia, dan tradisi.