160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT

Posko Tanggap Bencana Polresta Malang Kota Siaga 24 Jam, Perkuat Mitigasi Menjelang Natal 2025–Tahun Baru 2026

KOTA MALANG, HARIAN-NEWS.com— Menguatkan langkah mitigasi menghadapi cuaca ekstrem menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Polresta Malang Kota meresmikan Posko Tanggap Bencana yang beroperasi penuh selama 24 jam.

Peresmian dilakukan pada Kamis siang (11/12/2025), sehari setelah pelaksanaan rapat koordinasi lintas sektor bersama Pemkot Malang, Kodim 0833, BPBD, PMI, serta unsur relawan kemanusiaan.

Posko yang berlokasi di halaman Ruko Jalan Letjen S. Parman tersebut menjadi pusat koordinasi dan respons cepat penanggulangan bencana hidrometeorologi. Fasilitasnya meliputi tenda darurat, logistik kebencanaan, alat penerangan portabel, alat pemotong, hingga perangkat komunikasi untuk memastikan penanganan cepat saat terjadi situasi gawat darurat seperti banjir, longsor, ataupun pohon tumbang.

750 x 100 AD PLACEMENT

“Posko ini disiapkan sebagai pusat koordinasi, pusat informasi, dan pusat respons cepat 24 jam. Semua sarana lengkap termasuk perangkat komunikasi hingga logistik kebencanaan,” ujar Wahyu di hadapan awak media.

Ia menegaskan seluruh perlengkapan dapat digunakan kapan pun situasi mendesak terjadi. Selain itu, BPBD Kota Malang telah menyiapkan peralatan kebencanaan di tiap kecamatan untuk mempercepat penanganan di lapangan.

Sebagai langkah antisipatif, dua posko prioritas turut ditempatkan di Kecamatan Lowokwaru dan Blimbing, wilayah yang sebelumnya terdampak banjir akibat hujan berintensitas tinggi. Kondisi geografis Kota Malang menjadi salah satu tantangan utama, terutama aliran Sungai Brantas yang menerima limpahan air dari Kota Batu, serta Sungai Amprong di Kedungkandang yang terhubung dengan wilayah Tumpang dan Poncokusumo.

750 x 100 AD PLACEMENT

Soliditas penanganan di tingkat kelurahan diperkuat melalui kehadiran Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Linmas. Seluruh unsur ini diharapkan mampu mempercepat respons di wilayah terdampak.

Kapolresta Malang Kota Kombes Nanang Haryono

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, SH, SIK, MSi, menyampaikan bahwa personel yang bertugas di posko merupakan anggota Polri yang memiliki latar belakang Brimob dan kemampuan SAR.

“Seluruh anggota yang terlibat adalah personel berkemampuan SAR dan penyelamatan, sehingga bisa bergerak cepat saat terjadi bencana,” tegasnya.

Pengoperasian posko dilakukan dengan sistem tiga shift, masing-masing delapan jam, dan setiap shift diperkuat delapan personel yang selalu siaga. Mereka dibekali kemampuan evakuasi, pertolongan pertama, hingga penanganan situasi darurat.

750 x 100 AD PLACEMENT

“Kami ingin memastikan masyarakat merasa aman. Seluruh jajaran siap bergerak kapan pun dibutuhkan. Kami juga mengimbau masyarakat segera melapor jika menemukan potensi bencana melalui Layanan Cepat Polri 110 atau Jogo Malang Presisi di 0811-1272-000,” tambah Kombes Nanang.

Sebelum peresmian posko, jajaran Forkopimda meninjau dan memasang tanda jalur evakuasi di Gang Sidomulyo II, Kelurahan Purwodadi, sebagai bagian dari penguatan kesiapsiagaan masyarakat.

Dengan sinergi lintas lembaga, Polresta Malang Kota memastikan kesiagaan penuh demi keselamatan warga, khususnya pada masa libur akhir tahun yang berpotensi meningkatkan risiko bencana hidrometeorologi.

Jurnalis: Teguh
Editor: Arief Gringsing

Berita Terkait
930 x 180 AD PLACEMENT
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !