TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – Penjabat Bupati Tulungagung Dr. Ir. Heru suseno, M.T pada Selasa, (10-10-2023) sekitar pukul 19.30 wib melaunching Program Pembayaran Non Tunai Sewa Hunian yang digelar oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kabupaten Tulungagung di Rusunawa Jepun Desa Ringin Pitu Kecataman Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur.
Tampak hadir dalam acara ini direktur Bank jatim Kabupaten Tulungagung , Murjoko Teguh Hariyanto, SE, M.M, Ketua DPD Akpersi Tulungagung Joko Santoso, ST, dan Kepala Dinas Perumahan dan kawasan Permukiman Anang Partistianto, S.T, M.SI.
Dalam laporanya Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Anang Partistianto, S.T, M.Si., mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan sebagai wujud komitmen Pemkab Tulungagung dalam pelaksanaan program pencegahan dan pemberantasan korupsi terintegrasi .
Sedangkan tujuan diadakannya program Pembayaran Non Tunai Sewa Hunian Rusunawa Jepun ini adalah penerapan sistem administrasi pencatatan transaksi sewa Rusunawa Jepun agar lebih efektif dan efisien dengan berbasis teknologi dan informasi, yang kedua yaitu mendorong penghuni Rusunawa Jepun untuk tertib dan tepat waktu dalam membayar sewa hunian melalui pelayanan yang cepat dan berkwalitas.
Sebagai upaya peningkatan dan optimalisasi pembayaran sewa hunian, sebagai upaya prefentif bagi para pengelola rusunawa agar tidak terjerumus dalam tindakan korupsi , sebagai salah satu upaya dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik khususnya administrasi pengelolaan sewa hunian yang transparan dan akuntabel.
Sedangkan hasil yang diharapkan dari program ini adalah peningkatan pendapatan PAD , tertipnya pembayaran sewa hunian Rusunawa, serta keefektifan dalam administrasi karena pembayaran bisa dilakukan dimana saja.
Pj. Bupati Tulungagung Dr. Ir. Heru suseno, M.T dalam sambutanya pada acara launching Program Pembayaran Non Tunai Sewa Hunian, mengatakan, dirinya atas nama pribadi dan pemerintah mendukung dan memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman kabupaten Tulungagung yang telah membuat inovasi pembayaran Non Tunai Sewa Hunian Rusunawa Jepun Tulungagung.
Melalui Virtual Account untuk mewujudkan efisiensi , akuntabilitas pelayanan publik dan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah.
“Tentunya upaya yang dilakukan tersebut nantinya akan berdampak linier pada peningkatan pendapatan asli Daerah ( PAD ),” ata Pj. Bupati.
Selanjutnya Pj. Bupati menjelaskan, Rusunawa Jepun Tulungagung merupakan salah satu upaya pemerintah untuki menyediakan hunian yang layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah, yang bertujuan menangani kawasan permukiman kumuh.
“ Pada lokasi dimakjsud ada dua blok gedung yaitu gedung 1 terdiri dari 5 lantai sedangkan gedung 2 terdiri 3 lantai . Dalam gedung 1 dari 70 unit terisi 46 unit gedung 2 dari 42 unit terhuni 35 unit , total hunian dari keseluruhan yaitu yaitu 72 % ,” katanya.