TRENGGALEK, HARIAN-NEWS.com – Penyisiran dari darat terhadap korban kecalakaan kapal motor (KM) Mandala dari Prigi terus dilakukan oleh Tim SAR Gabungan, termasuk dari Kepala Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Senin (11/9/2023).
Siang itu, Senin (11/9/2023) Wignyo Handoyo Kepala Desa Tasikmadu ikut seta melakukan penyisiran melalui darat bersama Tim Basarnas, Polairud, Relawan dan warga sekitar terhadap korban kecelakaan kapal nelayan slerek sebanyak delapan orang yang hingga kini masih belum diketahui nasibnya.
Saat dikonfirmasi melalui WA, Kades Handoyo saat ini dirinya bersama dengan tim SAR Gabungan berada di sekitar Pantai Pathuk Gebang, Pantai Kedungpakis, dan Pantai Sanggar yang masuk Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung.
“ Sudah yang ketiga kalinya kami melakukan penyisiran, belum ada titik temu, belum membuahkan hasil, mohon doanya, agar korban segera dapat diketemukan,” kata Handoyo.
Lebih lanjut, Handoyo juga mengungkapkan, beberapa hari lalu, Pemerintah Desa Tasikmadu bersama KSB Kumbokarno memberikan bantuan berupa sembako untuk delapan (8) keluarga korban yang masih dalam pencarian.
“Selain memberikan pada delapan keluarga korban kecalakaan kapal di perairan Pantai Gayisan Blitar dan juga memberikan bantuan pada empat (4) keluarga korban kecelakaan kapal di Pantai Gladak, Desa Tanggungunung, Tulungagung yang sampai saat ini juga belum diketemukan,” katanya.
Ditambahkannya, keprihatinan kami pribadi dan seluruh perangkat desa juga dari seluruh warga masyarakat Desa Tasikmadu kami berserah diri pada Allah SWT dengan menggelar doa bersama dari waktu kejadian hingga saat ini.
Taklupa, Handoyo selaku Kepala Desa Tasikmadu yang warganya telah menjadi korban kecelakaan, mengucapkan terimakasih pada semua pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun material pada keluarga korban, juga yang memberikan pertolongan dengan pencarian dan penyisiran korban.
“Terimakasih kepada para dermawan, Tim SAR gabungan, Basarnas, Polairud, Basarda, Basarta, para relawan dan warga masyarakat yang turut memberikan perhatian dan pertolongan, semoga menjadi amal ibadah yang diterima Allah SWT,” kata Handoyo.