
Juara Porseni, Tim Bola Volley Putra MAN 2 Tulungagung.
TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – Ajang final pertandingan bola voli Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) tingkat Kabupaten Tulungagung berlangsung meriah di MAN 2 Tulungagung pada Selasa (12/2).
Diselenggarakan oleh Kementerian Agama (Kemenag), turnamen ini mempertemukan tim-tim terbaik dari berbagai madrasah aliyah di Tulungagung untuk memperebutkan gelar juara dan kesempatan berlaga di tingkat provinsi.
Pada kategori putri, MA Hasyim Asy’ari Karangrejo berhasil meraih kemenangan setelah melalui pertandingan ketat dan sengit. Di kategori putra, MAN 2 Tulungagung tampil dominan sepanjang turnamen dan keluar sebagai juara.
Wakil Kepala Bidang Humas dan Pembina OSIS MAN 2 Tulungagung, Drs. Cuk Hari Purnama, menyatakan, final pertandingan bola voli ini berlangsung sengit dengan menampilkan pemain-pemain berpengalaman.
“Pertandingan sangat berimbang, bisa mencapai lima set karena menggunakan sistem three winning set,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, jalannya pertandingan berlangsung tertib dengan dukungan suporter yang sportif.
Pemenang PORSENI tingkat kabupaten nantinya akan mengikuti seleksi untuk mewakili Tulungagung di tingkat provinsi. “Juara individu langsung dikirim ke tingkat provinsi, sedangkan tim beregu akan diseleksi lebih lanjut untuk membentuk tim terbaik,” jelasnya.
Anggita, pemain sekaligus pelatih MA Hasyim Asy’ari Karangrejo, mengungkapkan rasa syukur atas kemenangan timnya.
“Alhamdulillah, kami bisa menjadi juara dan melaju ke PORSENI tingkat Provinsi Jawa Timur. Tantangan terbesar adalah menjaga kekompakan tim di lapangan,” katanya.
Ia menegaskan, strategi utama mereka adalah tetap percaya diri dan semangat dalam setiap pertandingan.
“Pesan saya untuk teman-teman, tetap semangat, jangan lupa berdoa, dan selalu konsisten dalam latihan,” tambahnya.
Ibra, salah satu pemain dari MAN 2 Tulungagung, menyatakan bahwa pertandingan final cukup menegangkan, terutama di set pertama ketika timnya tertinggal.
“Tadi sempat kalah di set pertama, tapi kami bisa bangkit dan memenangkan pertandingan. Tantangan terberat justru di semifinal karena lawan sangat ulet,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi kerrja sama tim yang solid dan peran suporter yang memberikan dukungan penuh.
“Kami berterima kasih kepada semua yang mendukung, semoga Tulungagung bisa meraih prestasi di tingkat provinsi,” tambahnya.
Pelatih MAN 2 Tulungagung, Ahmad Ali Muhdor, mengakui bahwa pertandingan kali ini kurang menantang karena lawan tidak seimbang. “Di set pertama, saya menurunkan pemain cadangan, dan hasilnya sempat kalah. Namun, setelah itu kami bisa mengontrol permainan dan menang,” jelasnya.
Ia memberikan motivasi kepada para pemain untuk tidak meremehkan lawan dan tetap bermain dengan strategi yang matang.
“Setelah ini, akan ada seleksi untuk membentuk tim yang akan mewakili Jawa Timur di tingkat nasional,” tambahnya.
PORSENI tingkat kabupaten ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga seleksi pemain untuk PORSENI tingkat Provinsi Jawa Timur yang akan digelar di Jember pada Juni mendatang. Pemain yang lolos dari tingkat provinsi akan berlaga di Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah (AKSIOMA) tingkat nasional.
Turnamen ini diikuti oleh tujuh madrasah aliyah di Tulungagung, yakni MAN 1 Tulungagung, MAN 2 Tulungagung, MAN 3 Tulungagung, MA Darussholihin, MA Darul Hikmah, MA Roudlotul Mustofa, dan MA Hasyim Asy’ari.
Para pemenang menerima trofi dan sertifikat sebagai bentuk apresiasi atas prestasi mereka. Dengan semangat dan kerja keras, diharapkan tim dari Tulungagung dapat berprestasi di tingkat provinsi dan nasional.