


BLITAR, HARIAN- NEWS.com – Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Supriadi, menghadiri sekaligus membuka Festival Literasi Tahun 2025 yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Blitar di halaman kantor setempat, Selasa (11/11/2025). Kehadirannya menjadi bentuk dukungan DPRD terhadap gerakan literasi yang terus digencarkan pemerintah daerah.
Acara pembukaan berlangsung semarak dengan kehadiran Bupati Blitar, Kajari Blitar, Ketua PN Blitar, Ibu Dandim 0808 Blitar, para kepala OPD, camat, pelajar, komunitas literasi, serta pegiat perpustakaan dari seluruh wilayah Kabupaten Blitar.
Festival yang digelar selama tiga hari, mulai 11–13 November 2025 itu menghadirkan beragam kegiatan, mulai dari pameran buku, diskusi publik, hingga lomba bertema literasi untuk pelajar. Seluruh agenda dirancang untuk memperkuat budaya membaca serta memperluas jangkauan gerakan literasi di masyarakat.
Supriadi: Literasi Fondasi SDM Unggul dan Berdaya Saing
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Supriadi menegaskan bahwa literasi adalah instrumen penting dalam membangun sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Literasi, menurutnya, tidak sekadar kemampuan membaca, tetapi juga mencakup kemampuan berpikir kritis, kreatif, serta penguasaan literasi digital.
“Melalui kegiatan seperti ini, kita berharap masyarakat, terutama generasi muda, semakin gemar membaca, berpikir kritis, dan mampu berkontribusi dalam kemajuan daerah,” tutur Supriadi.
Ia menambahkan, penguatan literasi selaras dengan Misi Pertama Pemerintah Kabupaten Blitar, yakni peningkatan SDM yang inklusif, berakhlak, sehat, berpendidikan, dan berdaya saing. Karena itu, Supriadi mengajak seluruh pihak—lembaga pendidikan, masyarakat, hingga sektor swasta—untuk berperan aktif memperkuat ekosistem literasi di daerah.
Pada kesempatan tersebut, Supriadi juga menyerahkan penghargaan kepada peserta Festival Literasi 2025 sebagai bentuk apresiasi DPRD terhadap kreativitas dan partisipasi masyarakat.
Di akhir acara, ia berharap Festival Literasi tidak berhenti pada seremoni tahunan, tetapi mampu melahirkan kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat.
“Gerakan literasi harus menjadi fondasi bagi lahirnya SDM unggul menuju Kabupaten Blitar yang kian maju,” pungkasnya.
Festival Literasi 2025 menjadi momentum penting bagi Kabupaten Blitar untuk memperkuat budaya baca dan membuka ruang kreatif bagi generasi muda, sekaligus memastikan pembangunan SDM berjalan searah dengan visi besar daerah.
Jurnalis: Etok
Editor: Arief Gringsing
Jangan Tampilkan Lagi
Ya, Saya Mau !