TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – Seluruh instansi pemerintah dan semua elemen masyarakat di Kabupaten Tulungagung melakukan Deklarasi Pemilu 2024 Damai dan Berintegritas, Rabu pagi (8/11/2023) bertempat di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso.
Tampak mengikuti Pj. Bupati Tulungagung Heru Suseno bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama Belasan Pimpinan Partai Politik, Ormas, OKP KPU dan Bawaslu mengikuti Zoom Meeting Deklarasi Pemilu Damai, bersama Komandan Resort Militer 081/Madiun Dhirotsaha Jaya Kolonel Inf. H. Sugiyono, S.Sos, M.Si.
Pada kesempatan itu, Danrem menyampaikan, pada hari ini kita berkempatan mengikuti Deklarasi pemilu Damai.
Dan mulai tanggal 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024 adalah masa kampanye.
Danrem mengajak, “ Mari kita bergandeng tangan bersama-sama untuk menjaga situasi pemilu tetap kondusif dengan saling mengawasi TNI/Polri dan ASN, BNN dan semuanya untuk netral dalam untuk tegak luruh mematuhi komando atas melaksanakan komando atas sama seperti yang kita lakukan hari ini.”
Masih kata Danrem, Pemilu adalah momen rakyat dapat berpartisipasi langsung untuk memilih pemimpin yang akan duduk tampuk pemerintahan dan wakil rakyat yang akan duduk di kursi DPR/DPRD Provinsi/kabupaten,” katanya.
Dari pewakilan PC NU Tulungagungmenyampaikan, kami mendukung pelaksanaan pemilu yang demokratis jujur dan adil dalam bingkai akhlakul karimah.
“ Kami mengajak semua komponen utk menjaga akhlakul karimah dan budaya bangsa. Dan ,eminta netralitas tim wasit baik KPU, Bawaslu TNI Polri dan ASN,” katanya.
Pemilu harus di maknai Fastabiqul Khairat, Berlomba-lomba dalam kebaikan.
“Pemilu yang baik akan menghasilkan pemimpin yg baik. Semoga mendapatkan pemimpin yg amanah dan diridoi Allah, Indonesia menjadi negara yang sesuai cita-cita pendiri bangsa,” tegasnya.
Dari Bawaslu menyampaikan, agar ASN, TNI Polri tetap menjaga netralitas dalam pelaksanaan pemilu. Agar layanan publik tetap dapat di jalankan dengan baik. Para calon jangan menggunakan politik identitas dan money politik. Dan mengajak mengedepankan visi kedepan yg lebih baik.
Senada dengan itu semua, dari PKB Tulungagung menyampaikan, melalui kegiatan Deklarasi Pemilu Damai, diharapkan bukan hanya menjadi kegiatan seremonial saja, akan tetapi jadikan Deklarasi Pemilu Damai ini sebagai wadah terciptanya Pemilu damai.
“Jangan hanya menjadi seremonial saja, akan tetapi jadikan semuanya menciptakan pemilu damai sesuai porsi masing-masing,” ujarnya.
Dari pihak Kodim sendiri memastikan dalam pelaksanaan maupun pasca pesta Demokrasi akan menjadi garda terdepan dalam pengamanan mulai dari proses maupun pasca Pemilu.
“Saya minta kepada seluruh personel TNI yang ada disini agar bisa menjadi contoh dalam pengamanan Pesta Demokrasi,” tegasnya.
Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Rasya menyampaiakan, pilihan beda itu wajar. Pemilihan umum damai. Dari Tulungagung untuk Indonesia
“ Semua komponen masyarakat, tadi semua mengharap ada perdamaian dalam pemilu ke depan. Sehingga nanti pas masa kampanye berbagai calon, agar berjalan dg baik,” katanya.
Sementara itu, Pj. Bupati Tulungagung menegaskan, komitmen semua pihak yang ada di Tulungagung, pemilu 2024 berjalan dengan damai dan berintegritas,
- Proses berjalan sesuai tahapan dan KPU sebagai penyelenggara pemilu sudah menjalankan dengan baik.
- Pelaksanaan harus damai. Yang harus didukung semua pihak. Agar masyarakat senang.
- Partisipasi masyarakat. Merupakan salah satu indikator keberhasilan pemilu.
“ASN harus netral, ada sanksi administratif jika ditemukan ada bukti keberpihakan pada pandangan politik tertentu. Kita semua bersepakat utk pemilu damai. Berikutnya menjaga komitmen damai sampai pemilu 2024 selesai,” katanya.