Petugas gabungan memeriksa kelayakan bus dan tes urine awak bus di Terminal Kesamben, Blitar, jelang libur Nataru 2024.
BLITAR , HARIAN- NEWs.com – Petugas gabungan dari Dinas Perhubungan (Dishub), Badan Narkotika Nasional (BNN), Dinas Kesehatan, Polres Blitar, KODIM 0808, TNI, Subdenpom V/1-3 Blitar, gelar pemeriksaan bus di Terminal Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, pada Kamis, 19 Desember 2024.
Langkah ini untuk memastikan kesiapan angkutan menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
Selain mengecek kelayakan bus, petugas juga melakukan tes urine terhadap para awak bus untuk menjamin keselamatan penumpang.
Kepala Seksi Audit Inspeksi dan Keselamatan Dishub Kabupaten Blitar, M. Zaid, menyatakan, pemeriksaan ini rutin di lakukan menjelang puncak arus libur panjang Nataru. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa semua bus yang di periksa dalam kondisi laik jalan. Selain itu, hasil tes urine menunjukkan bahwa semua awak bus negatif narkoba, memastikan tidak ada indikasi penyalahgunaan narkoba yang bisa membahayakan perjalanan.
“Sudah ada lima bus yang kami cek. Hasilnya, semua dalam kondisi laik jalan,” ujar Zaid saat ditemui di lokasi.
Ia menambahkan, pengecekan kelengkapan dokumen dan kondisi fasilitas bus bertujuan untuk memastikan seluruh kendaraan layak mengangkut penumpang.
Pemeriksaan ini sebagai langkah antisipasi lonjakan penumpang yang biasa terjadi setiap libur Natal dan Tahun Baru.
Zaid menekankan, keselamatan penumpang menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan angkutan Nataru tahun ini.
“Kami tidak ingin ada risiko kecelakaan lalu lintas akibat kondisi bus yang tidak layak jalan,” ujarnya.
Penyuluh Narkoba Ahli Muda BNN Kabupaten Blitar, Anindita Rustian Kusumaningtyas, menyampaikan hasil tes urine para awak bus yang diperiksa sejauh ini memuaskan.
“Hasilnya aman. Semua awak bus negatif narkoba,” kata Anindita.
Kegiatan ini berlangsung kondusif sejak pagi, dengan seluruh petugas memeriksa bus yang masuk ke Terminal Kesamben secara bergantian.
Pemeriksaan meliputi pengecekan surat-surat kendaraan seperti izin trayek, uji KIR, serta kondisi teknis bus, termasuk rem, lampu, dan ban. Awak bus yang turun langsung di arahkan ke area pemeriksaan urine yang BNN siapkan.(Etok)