Bengkulu, Harian-news.com — Provinsi Bengkulu menjadi start awal sosialisasi anti korupsi yang digelar Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) untuk wilayah Sumatera.
Menurut Penanggungjawab Wilayah Bengkulu, Koordinasi dan Supervisi KPK RI Mohammad Jhanattan, terpilihnya Provinsi Bengkulu sebagai star awal sosialiasi anti korupsi melalui kegiatan Roadshow Bus KPK karena, Bengkulu disebut sebagai pintu gerbang untuk wilayah Sumatera.
Selain itu, ungkapnya, Provinsi Bengkulu merupakan salah satu bukti kesuksesan koordinasi dan supervisi yang telah dilakukan KPK selama ini.
“Bengkulu dibuka sebagai daerah untuk gerbang Roadshow Bus KPK ini karena, salah satu bukti kesuksesan kemitraan KPK dengan Provinsi Bengkulu. Bumi Raffelsia ini kita khususkan karena sudah banyak kinerja-kinerja yang dihasilkan terutama diranah koordinasi dan supervisi serta pendidikan anti korupsinya juga jalan di sini,” sebut Jhanattan, usai Rapat Koordinasi Persiapan Kegiatan Roadshow Bus KPK, di Ruang Pola Provinsi Bengkulu, Selasa (8/8/2023).
Roadshow ini, lanjutnya, dimulai di kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu yang akan terus menuju Sumatera Selatan hingga ke Provinsi Aceh.
Dalam kegiatan ini nanti, sebutnya, akan diisi berbagai kegiatan-kegiatan terkait sosialisasi dan pendidikan anti korupsi termasuk antisipasi politik uang pada Pemilu 2024 nanti. Di mana pada puncaknya nanti akan dihadiri langsung Ketua KPK RI Filrly Bahuri.
“Yang terpenting nantinya ada Rakor kepala daerah yang akan diikuti seluruh kepala daerah di wilayah Sumatera,” ungkapnya.
Tujuan dari Roadshow Bus KPK ini, jelasnya, pertama untuk mensosialisasikan program anti korupsi kepada masyarakat, aksi kolaborasi antara KPK dengan pemerintah daerah sebagai mitra kerja KPK dalam mengantisipasi korupsi terhadap Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Yang ketiga, untuk menetapkan nilai-nilai anti korupsi kepada seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.
Di lain sisi, Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Nandar Munadi menyambut baik kegiatan Roadshow Bus KPK di Provinsi Bengkulu ini dalam rangka mensosialisasikan program anti korupsi serta memberikan pendidikan anti korupsi kepada seluruh elemen masyarakat yang ada di Provinsi Bengkulu.
Pemerintah Provinsi Bengkulu, ujarnya, akan siap membantu kelancaran kegiatan Roadshow Bus KPK dalam menjelajahi Sumatera yang dimulai dari Provinsi Bengkulu ini.
“Program pendidikan anti korupsi melalui Bus KPK ini tentu memiliki dampak yang sangat baik pada pemerintah Provinsi Bengkulu dalam rangka pencegahan korupsi. Untuk itu atas nama Pemerintah Provinsi Bengkulu, kami menyambut baik kegiatan KPK ini dan intinya kami sangat mendukung kegiatan yang dilaksanakan KPK ini,” demikian Nandar Munadi.
