Bank Jatim Pimpin BPD Se-Indonesia, Laba Bersih Tembus Rp1,28 Triliun

Gubernur Khofifah Dorong Peran Strategis sebagai Motor Ekonomi Jatim

SURABAYA, HARIAN- NEWS.com – PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jatim Tbk mengukuhkan jajaran direksi dan komisaris baru dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Kantor Pusat Bank Jatim, Kamis (22/5). Pengurus baru ini diharapkan memacu kinerja bank agar semakin berkontribusi bagi pembangunan Jawa Timur.

Struktur Kepengurusan Baru
Direksi Bank Jatim kini dipimpin oleh Winardi Legowo (Direktur Utama) dan Arief Wicaksono (Wakil Direktur Utama). Adapun posisi direktur lainnya meliputi Tonny Prasetyo (Bisnis Mikro, Ritel & Syariah), Umi Rodiyah (Kepatuhan), Wahyukusumo Wisnubroto (Keuangan & Treasury), Arif Suhirman (Bisnis Menengah & Korporasi), Wiweko Probojakti (IT Digital & Operasional), serta Wioga Adhiarma Aji (Manajemen Risiko).

Dewan Komisaris diperkuat oleh Adi Sulistyowati (Komisaris Utama Independen) bersama lima anggota lainnya, sementara Dewan Pengawas Syariah diketuai oleh KH Afifuddin Muhajir.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyatakan, penambahan pos Wakil Direktur Utama menandai transformasi Bank Jatim menyongsong integrasi dengan BPR se-Jatim dan penyiapan Kelompok Usaha Bank (KUB) yang telah disetujui OJK.

Dukung Jatim sebagai Gerbang Ekonomi Timur Indonesia
Khofifah menegaskan, Bank Jatim harus menjadi katalisator pembangunan, terutama dalam mendukung visi Jatim Gerbang Baru Nusantara.
“Bank Jatim bukan sekadar bank daerah, tapi penggerak konektivitas ekonomi, mulai dari pembiayaan pelabuhan, kawasan industri, hingga UMKM,” ujarnya.

Data BPS menunjukkan, ekonomi Jatim tumbuh 5,03% (yoy) pada 2024, dengan realisasi investasi Rp147,3 triliun. Peran Bank Jatim dinilai krusial, terutama melalui program GASPOL UMKM yang memperkuat inklusi keuangan.

Kinerja Keuangan Tertinggi se-BPD
Bank Jatim mencatat laba bersih Rp1,281 triliun pada 2024—terbesar di antara seluruh BPD di Indonesia. Aset bank juga naik 13,76% menjadi Rp118,142 triliun, dengan penyaluran kredit mencapai Rp75,353 triliun.
“Ini bukti ketangguhan dan kepercayaan masyarakat,” tegas Khofifah.

Winardi Legowo, Direktur Utama terpilih, berkomitmen melanjutkan kinerja positif bank. “Kami akan tingkatkan kontribusi untuk Jatim dan nasional,” tandasnya.