TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com — Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo,M.M mengikuti apel gelar pasukan Operasi Keselamatan Semeru Tahun 2022 pada Selasa pagi (1/3/2022), lalu.
Apel gelar pasukan yang dipimpin Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto di halaman Mapolres Tulungagung mulai pukul 08.00 itu melibatkan pasukan dari polri, TNI dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung.
AKBP Handono, mengatakan, Operasi Keselamatan Semeru Tahun 2022, ini akan berlangsung selama dua pekan terhitung mulai Selasa (1/3).
Dia juga menerangkan, operasi tersebut bertujuan untuk mewujudkan keselamatan berkendara masyarakat. Karena dari beberapa survei, ada penurunan terhadap kepatuhan berlalu lintas dan hal itu ditunjukkan dari angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Tulungagung yang naik.
“Tidak dipungkiri, kegiatan dimasyarakat semakin banyak seiring adanya kelonggaran. Namun demikian, tetap harus patuh dalam berlalu lintas,” katanya.
Untuk itu, dalam operasi ini pihaknya akan melaksanakan secara preemtif dan preventif. Tapi juga akan bersikap tegas dengan memberikan tindakan bagi pelanggaran berlalu lintas yang dinilai berbahaya. Yaitu, tidak pakai helm, melebihi batas kecepatan, pengemudi dibawah umur, memakai safety belt, pengemudi mabuk (alkohol), menggunakan HP, melawan arus dan over dimensi dan over load.
“Kegiatan ini juga dalam rangka cipta kondisi menjelang datangnya bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri pada Mei mendatang. Untuk itu, jalur protokol dan black spot jadi atensi kami,” tandasnya.
Ditempat berbeda, Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo,M.M mengatakan akan mendukung program-program untuk menekan angka kecelakaan di Tulungagung. Bahkan pihaknya juga akan terlibat dalam pembahasan kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata dengan kereta api.
“Ya ini nanti akan dirapatkan bersama dengan pak Kapolres. Penangannnya seperti apa akan kita support,” jelasnya.
Bupati Maryoto mengatakan, akan berkoordinasi dengan pihak KAI. Mengingat banyak perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Kabupaten Tulungagung.
“Baiknya gimana nanti dibahas. Apakah perlu di portal, atau perlu penjagaan. Dan penjagaannya seperti apa, apakah perlu dilatih dari pemkab juga nanti kita bahas tuntas,” tandasnya.
Dalam giat tersebut, juga turut hadir Wakil Bupati Tulungagung H. Gatut Sunu Wibowo, SE, Dandim 0807 Dandim 0807 Letkol Inf Yoki Malinton, Kajari Tulungagung Mujiharto, SH.MH, OPD terkait, para Pejabat Utama dan Kapolsek Jajaran Polres Tulungagung. (ag/Prokopim Tulungagung)
