160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
banner hut ri

Perumda Tirta Kanjuruhan Lakukan Kunjungan Lapangan di SPAM Goa Kalisat

MALANG, HARIAN-NEWS.com – Tim RPAM (Rencana Pengamanan Air Minum) dari Perumda Tirta Kanjuruhan, dengan dukungan dari USAID IUWASH Tangguh, telah melakukan kunjungan lapangan ke SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Goa Kalisat di Kecamatan Donomulyo.

Keterangan tertulis Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Perumda Tirta Kanjuruhan, Wahjoe Darmawan menyebut, kunjungan ini sebagai langkah awal dalam upaya penyusunan dokumen RPAM yang memiliki tujuan krusial, yaitu mengamankan pasokan air minum dari hulu hingga hilir.

“Dalam misi penyelamatan pasokan air ini, kami memilih SPAM Goa Kalisat sebagai laboratorium hidup bagi proyek ini,” kata Wahjoe, Kamis (21/9/2023).

Lanjut Wahjoe, SPAM ini saat ini bertugas mendistribusikan air bersih kepada warga Desa Banjarejo dan Desa Kedungsalam dengan mencapai 2.475 Sambungan Rumah (SR).

750 x 100 AD PLACEMENT

Dalam tahap kedua pelaksanaan RPAM yang intensif ini, Tim RPAM melakukan serangkaian langkah berani untuk mengendalikan segala risiko yang dapat mengancam pasokan air masyarakat.

“Mengenakan seragam lengkap, kami memulai dengan inventarisasi ketat terhadap segala potensi bahaya yang dapat mengancam pasokan air,” jelas Wahjoe.

Ia menambahkan, “Mulai dari unit air baku seperti bangunan intake, bak penampung, pompa air baku, genset, hingga jaringan pipa transmisi yang rumit, semuanya dicatat dengan teliti.”

Selain itu, “Inventarisasi juga mencakup unit produksi air, instalasi pengolahan air, dan bahkan injeksi bahan kimia yang diperlukan untuk pengolahan air,” kata Wahjoe melalui keterangan tertulisnya.

750 x 100 AD PLACEMENT

Proses monitoring yang presisi juga termasuk di dalamnya, dengan memantau operasional sensor dan sistem SCADA.

“Bahkan aktivitas maintenance yang rutin di IPA pun tidak luput dari perhatian kami,” tambah Wahjoe.

“Unit distribusi dan jaringan pipa distribusi, serta segala instrumen dan aksesori pendukungnya, tidak terlupakan dalam daftar inventarisasi ini,” ungkap Maria.

Lebih lanjut, Wahjoe juga menyatakan, “Dan tentu saja, kami tidak melewatkan SR pelanggan dan jaringan pipa tersier dalam proses inventarisasi yang berkesinambungan ini.”

750 x 100 AD PLACEMENT

Setelah proses inventarisasi, Tim RPAM tak hanya diam. Mereka juga merumuskan tindakan pengendalian yang sudah dilakukan untuk mengurangi risiko yang telah teridentifikasi.

“Selain itu, kami menyiapkan rencana perbaikan yang akan menjadi pedoman jika terjadi potensi kejadian bahaya di masa depan,” tegas Wahjoe.

Dokumen RPAM yang dihasilkan dari rangkaian kegiatan ini memiliki manfaat besar. Pertama-tama, dokumen ini akan membantu Perumda Tirta Kanjuruhan dalam mengidentifikasi risiko secara lebih mendalam dan tindakan perbaikan yang perlu dilakukan.

“Hal ini akan memastikan bahwa pasokan air minum yang kami sediakan tidak hanya berkualitas, tetapi juga terjamin dari segi K4 (Kualitas, Kuantitas, Kontinuitas, dan Kepuasan Pelanggan),” kata Wahjoe dengan keyakinan.

“Dokumen RPAM juga akan menjadi pondasi penting dalam penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA) yang harus diperbarui setiap tahun, sesuai dengan prioritas dan anggaran perusahaan,” lanjut Wahjoe.

Selain itu, dokumen ini juga akan menjadi dasar untuk menyusun Rencana Bisnis Perusahaan yang lebih kokoh, berdasarkan prinsip manajemen risiko yang ketat.

“Kunjungan lapangan ini merupakan langkah berani dari Perumda Tirta Kanjuruhan untuk meningkatkan kualitas layanan air minum,” pungkas Wahjoe.

Berita Terkait
930 x 180 AD PLACEMENT
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !