160 x 600 AD PLACEMENT
160 x 600 AD PLACEMENT
banner hut ri

Peringati HUT ke-50 PDIP, Bupati Maryoto Hadiri Pekan Penghijauan

TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo hadiri Pekan Penghijauan dalam rangka HUT Ke-50 PDIP di Bukit Apak Roto desa Besole Kecamatan Besuki, pada Minggu (26/02/2023) pagi.

Kegiatan Penghijauan Nasional ini diikuti oleh puluhan kader partai PDIP dan juga dihadiri ketua DPRD Tulungagung Marsono, Kepala DLH Santoso, dan Ketua PAC Tulungagung Susilowati.

Bupati mengatakan bahwa dalam kegiatan Penghijauan Nasional di bukit Apak Roto didesa Besole ini merupakan rangkaian dari peringatan HUT ke-50 PDIP.

Berdasarkan pantauan HarianNews, cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini di Kabupaten Tulungagung memang menimbulkan bencana hidrometeorologi dengan adanya beberapa kejadian seperti banjir bandang disertai lumpur di pantai gemah dan Jalan Lintas Selatan.

750 x 100 AD PLACEMENT

Kemudian banjir di Desa Demuk Kecamatan Pucanglaban, di Desa Keboireng, Tanggulturus Kecamatan Besuki yang menyebabkan kerugian materiil maupun non materiil.

Banyak orang yang kehilangan lahan, tempat tinggal, maupun anggota keluarga akibat bencana seperti banjir dan tanah longsor.

Bencana yang terjadi diperparah dengan adanya kondisi hutan Tulungagung yang perlu mendapatkan perhatian lebih dari berbagai pihak tidak hanya dari Perum Perhutani sebagai penanggungjawab pengelolaannya.

“Saat ini, kerusakan hutan menjadi suatu permasalahan yang sangat memprihatinkan, bagaimana tidak, hutan saat ini sudah banyak yang beralih fungsi sehingga akan mengancam kelangsungan manusia dan juga lingkungan,” kata Bupati Maryoto.

750 x 100 AD PLACEMENT

Lanjut Bupati Maryoto, banyak hutan yang kini menjadi gundul akibat ulah manusia egois dengan melakukan penebangan liar dan juga alih fungsi lahan, tanpa disadari hal ini akan menjadi sumber bencana bagi kehidupan.

“Bukan hanya manusia yang terancam, namun juga ekosistem makhluk hidup lain akan terancam. Hal tersebut karena Hutan merupakan ekosistem kompleks yang berpengaruh pada hampir setiap spesies yang ada di bumi,” kata Bupati Maryoto.

Lanjut Maryoto, pepohonan dalam ekosistem hutan mempunyai peranan penting tidak hanya dalam siklus air, akan tetapi juga berperan dalam pengawetan tanah dan dalam siklus air pohon merupakan pemindahan air hujan ke tanah melalui proses penahan sementara air hujan oleh tajuk pohon, sehingga tidak langsung menimpah tanah.

“Penahanan air hujan oleh tajuk pohon akan mengurangi resiko gangguan terhadap pori-pori tanah, sehingga aliran permukaan dapat dikendalikan dan dapat mengurangi resiko terjadinya bencana banjir dan tanah longsor,” kata Bupati Maryoto.

750 x 100 AD PLACEMENT

Diketahui, sebelum dimulai penanaman pohon diserahkan secara simbolis pohon kopi jenis arabica oleh Bupati.

Berita Terkait
930 x 180 AD PLACEMENT
Ayo ikut berpartisipasi untuk mewujudkan jurnalistik berkualitas!
Promo Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau !