Halal bi Halal dan Rakor Forum Komunikasi NaBaSa Jawa Timur, Sabtu (20/20), di Hotel Crown Victoria, Kabupaten Tulungagung.
TULUNGAGUNG(Harian-news.com) – Forum Komunikasi Nawa Bhakti Satya Jawa Timur menggelar acara Halal bi Halal dan Rapat Koordinasi antar wilayah di Jawa Timur , Sabtu, (20/6) di Hotel Crown Victoria, Tulungagung. Mengusung tema Menyusun Strategi Forkom Nabasa Menuju Sukses Cetar Jawa Timur.
“Dihadiri oleh seluruh koordinator yang ada di Zona Matarama, dari kabupaten/kota; Tulungagung, Trenggalek, Kediri, Blitar, Jombang, Madiun, Jombang, Pacitan, Ngawi. Selain itu juga hadir dari Zona Pantura; Lamongan dan Tuban,” kata Drs. KH.Romadlon Sukardi,MM, selaku Koordinator NaBaSa Jawa Timur, usai pelaksanaan acara.
Forkom NaBaSa Jatim sudah terbentuk sejak dua tahun lalu, kiprahnya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat Jawa timur tidak perlu diragukan lagi. Kali ini dengan Menyusun Strategi menuju sukses Cetar Jawa Timur menyongsong babak baru dunia pendidikan.
Pada kesempatan itu, tiap daerah dari seluruh zona menyampaikan pendapat dan masukan serta problematika, peluang dan tantangan yang dialami tiap daerah.
Selain itu, tiap daerah mengikutsertakan seorang ahli bidang Informasi dan Telekomunikasi (IT).
Tampak hadir juga, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur wilayah Kabupaten Tulungagung Solikin, S.Pd, M.Pd, dan seluruh Kepala SMAN/SMKN se Kabupaten Tulungagung.
Acara yang berlangsung cukup lama itu, dimulai dari pukul 10.00 hingga pukul 16.00. Tampil sebagai nara sumber Taufiq Maulana dan Erwin Muhammad dari Kantor Infokom Provinsi Jawa Timur, seperti disampaikan oleh Drs. H. Ibnu Zarkasi selaku Sekretaris Forkom NaBaSa Jawa Timur.
“Turut juga memberikan arahan Prof.Fathoni selaku Pembina , derta adanya pengarahan melalui meeting zoom Prof. Mas’ud Said,” ujar Zarkasi. Dia juga menyampaikan adanya apresiasi positif dari Prof. Mas’ud Said yang mengucapkan selamat atas terselenggaranya Rakor Forkom NaBaSa Jawa timur.
Masih kata Zarkasi, Rakor di Tulungagung ini akan dijadikan role model pertemuan , yang nantinya ditindaklanjuti dengan instansi-instansi lainnya.
“Kali ini dengan instansi dinas pendidikan, berikutnya dengan dinas lainnya,” katanya.(rif/red)