
TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com– Harga cabai melonjak hingga Rp100.000 per kilogram menjelang bulan suci Ramadhan di Pasar Ngemplak, Tulungagung, Jawa Timur, Kamis (27/2/2025).
Lonjakan harga ini naik dari sebelumnya Rp80.000 per kilogram, mencatat kenaikan signifikan pada sejumlah kebutuhan pokok.
Sarti, pedagang di Pasar Ngemplak, menyatakan, kenaikan harga cabai terjadi dalam empat hari terakhir. “Harganya naik, sekarang Rp100.000 per kilo. Sebelumnya masih Rp80.000, tapi sekarang sudah naik lagi. Kemungkinan karena stok petani berkurang sementara permintaan meningkat menjelang Ramadan,” ujarnya.
Selain cabai, beberapa komoditas lain seperti ayam potong, yang kini mencapai Rp35.000 per kilogram, juga mengalami kenaikan harga dari sebelumnya Rp32.000 per kilogram. Peningkatan harga ini terjadi dalam empat hari terakhir.
Harga bahan pokok lain di pasar juga menunjukkan kenaikan, termasuk:
– Cabai keriting: Rp80.000 per kilogram
– Bawang merah: Rp40.000 per kilogram
– Bawang putih: Rp44.000 per kilogram
– Bawang bombay: Rp40.000 per kilogram
– Wortel: Rp28.000 per kilogram
– Kentang: Rp20.000 per kilogram
Pedagang memperkirakan harga-harga ini masih berpotensi naik lebih tinggi, terutama menjelang Idul Fitri. “Biasanya semakin dekat Lebaran, harga akan semakin mahal karena permintaan terus meningkat,” tambah Sarti.
Kenaikan harga ini menjadi perhatian masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan bahan-bahan tersebut dalam jumlah besar untuk persiapan Ramadan. Konsumen berharap pemerintah dapat mengambil langkah untuk menstabilkan harga agar tidak membebani mereka dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.