
Arsip dan Digital dan Literasi
TRENGGALEK, HARIAN-NEWS.com, Upaya mencerdaskan kehidupan masyarakat terus digelorakan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Trenggalek. Di bawah kepemimpinan Drs. Catur Budi P., instansi ini berkomitmen menghadirkan layanan literasi yang inklusif sekaligus memperkuat tata kelola arsip berbasis teknologi.
Dinas memiliki visi besar: “Meningkatkan kualitas masyarakat melalui budaya gemar membaca dan pengelolaan arsip yang profesional untuk mendukung pemerintahan yang akuntabel.
” Visi ini diwujudkan melalui dua pilar utama, yakni penguatan literasi masyarakat dan penerapan tata kelola arsip digital yang transparan dan efisien.
Transformasi Arsip Digital
Seiring perkembangan teknologi, pengelolaan arsip kini tak lagi konvensional. Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Trenggalek menerapkan sistem baku kearsipan mulai dari penciptaan hingga penyimpanan dokumen sesuai standar nasional.
Tak hanya itu, Dinas juga telah mengadopsi aplikasi SRIKANDI (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi) yang diluncurkan pemerintah pusat. Melalui aplikasi ini, proses surat-menyurat elektronik (E-Office) dan manajemen arsip digital dapat dilakukan lebih cepat, akuntabel, dan efisien.
Program Unggulan Perpustakaan
Selain arsip, bidang perpustakaan juga menjadi garda depan layanan publik. Kolaborasi antarbidang terus digencarkan untuk memperluas jangkauan layanan, khususnya bagi masyarakat di daerah terpencil.
“Sinergi antarbidang menjadi kunci agar pelayanan lebih cepat, tepat, dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” terang Catur Budi.
Literasi Sejak Usia Dini
Tak berhenti di sana, Dinas juga memberi perhatian khusus pada penguatan budaya baca sejak dini. Melalui Rumah Pintar, berbagai pelatihan literasi diberikan kepada guru TK, sekaligus edukasi langsung bagi anak-anak balita.
Anak-anak dapat berkunjung secara bergiliran ke Rumah Pintar, atau tim literasi Dinas hadir langsung ke sekolah-sekolah. Cara ini terbukti efektif dalam menumbuhkan minat baca dan memperkenalkan buku sebagai sahabat belajar sejak usia dini.
Dengan berbagai inovasi tersebut, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Trenggalek mantap melangkah sebagai motor penggerak literasi sekaligus pelopor tata kelola arsip digital yang mendukung birokrasi modern dan transparan.
Jurnalis Nanang NK
Editor Tanu Metir