Desa Sukoanyar Sukses Suntikan 1000 Dosis Vaksin Sinovac untuk Warga
MALANG HARIAN-NEWS.com — “Hidup sehat ekonomi Kuat” menjadi motto ini mengandung makna yang dalam. Kalau masyarakat Sehat pastinya ekonomi akan berjalan dengan lancar begitu, hal itu disampaikan H. Usman, Kepala Desa Sukoanyar, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, di sela-sela kegiatan serbuan 1000 vaksin, Sabtu pagi, (4/9/2021), di halaman SDN 3 Sukoanyar.
Dari pantauan media ini, Animo warga masyarakat Desa Sukoanyar luar biasa. Acara yang sudah diumumkan dimulai pukul 8.00 pagi, tapi pukul 07.00 warga sudah pada datang. Semua mengikuti protokol kesehatan yang selalu disampaikan oleh petugas.
Serta tidak ada kerumunan karena para tenaga kesehatan dibantu ormas Pemuda Pancasila sudah mengantisipasi tetap mengedepankan protokol kesehatan.


Tampak hadir dalam acara tersebut Muspika Kecamatan Pakis dan anggota Pemuda Pancasila MPC Kabupaten Malang.
Kades H. Usman bersyukur karena kegiatan vaksinasi berlangsung aman dan lancar, alhamdulillah, kami dapat jatah 1000 dosis vaksin jenis Sinovac tahap pertama peserta vaksin, appresiasi dari Pak Camat Pakis Agus Harianto S.sos. MAP yang meninjau langsung kegiatan.
“ Pak Camat meninjau langsung pelaksanaan serbuan vaksinasi, beliau memberikan apresiasi dan arahan untuk terus menekankan kepada kita agar tetap menjaga protokol kesehatan,” tambahnya.
Tak lupas, Kades H. Usman juga menyampaikan ucapan terima kasih yang telah mendukung kelancaran kegiatan serbuan vaksin.
“Terima kasih kepada semua Muspika dan saudara Tim dari para nakes, dan seluruh tim yang sudah membantu kesuksesan kegiatan vaksinasi ini. Mudah-mudahan semua lelah kita menjadikan amal ibadah yang di terima Allah SWT,” kata Kades H. Usman.
Rasa syukur juga disampaikan seorang warga bernama Miseri (45), sangat berterima kasih kepada pemerintah terutama kepada Kepala Desa Sukoanyar atas perhatian dan kepedulian terhadap warganya.
“Saya dulu takut mas untuk ikut Vaksin, setelah dapat penjelasan dan sebagai warga negara yang baik saya ikuti program pemerintah,” katanya. (hery)