Program Tepat Peduli; Koordinator Bisnis Manajer BTPN Syariah Wilayah 6 (Tulungagung, Trenggalek) Emi Jamiatul Lutfiah (kacamata) kembangkan jari, Sulistiani (CO), Ketua Kelompok Sakura Julfa, M. Faried Fairuzi Anggota Lakspedam NU Jatim, dua jamaah Masjid Al-Ikhlas, Febriana BM Campurdarat (kacamata).
TULUNGAGUNG, HARIAN-NEWS.com – “Alhamdulillah, kami bersyukur banget adanya air bersih untuk Masjid Al-Ikhlas, berkat bantuan dari Bank Tabungan Pensiunan Nasional ( BTPN) Syariah dan Lakspedam NU, hal itu disampaikan oleh Julfa (55) warga Dusun Popoh, Desa Besole, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur.
Julfa menyampaikannya pada saat ramah tamah usai penyerahan secara resmi bantuan sarana air bersih hasil pengeboran yang dilakukan oleh Koordinator Bisnis Manajer BTPN Syariah Wilayah Jatim 6 Emi Jamiatul Lutfiah kepada Sumani selaku Ketua RT 2 /RW 7, Jumat, 25 September 2020.
Turut menyaksikan Sandra Eko Pangestu Takmir Masjid Al-Ikhlas dan Ketua RW 7 Dusun Popoh dan ibu-ibu jamaah Masjid Al-Ikhlas.
“Setiap musim kering Masjid Al-Ikhlas tidak ada airnya, bahkan sudah dua tahun belakangan ini tidak ada air sama sekali. Alhamdulillah kini sudah ada air untuk masjid dan untuk kebutuhan warga. Sing kulo pentingaken ya bantuan air untuk masjid,” kata Julfa yang menceritakan awalnya ada penawaran dari Febriana BM Campudarat BTPN Syariah, bantuan apa yang diminta.
Menurut Emi bantuan program yang diberikan berupa saluran air bersih ini adalah Program Tepat Peduli Komunitas Nasabah BTPN Syariah. Program tersebut merupakan program pemberdayaan masyarakat umum, khususnya nasabah dengan Lakspedam NU Jawa Timur.
Ada Program 1000 Titik sebaran yang dinamakan Program Tepat Peduli untuk wilayah Jatim 6 (Tulungagung dan Trenggalek) tersebar sebanyak 28. “Salah satunya ya untuk saluran air bersih Masjid Al-Ikhlas ini,” kata Emi didampingi BM Campurdarat Febriana dan Sulistiani (CO).
Masih kata Emi, Program Tepat Peduli bisa juga diperuntukan renovasi tempat ibadah (musholla dan masjid), Perpustakaan, TPQ, Alat bermain PAUD dan lainnya.
“Saya bersyukur sekali pada hari ini dilakukannya peresmian saluran air bersih dari yang diajukan sejak tahun 2019 lalu. Semoga apa yang diberikan BTPN Syariah bermanfaat bagi masyarakat. Harapan saya, semoga usahanya bisa lebih maju dan berkembang,” kata Emi.
“Dengan terlaksananya program bantuan saluran air bersih tersebut, dapat terasa manfaatnya secara luas oleh masyarakat Popoh dan sekitarnya termasuk juga untuk wisatawan. Terima kasih atas kepercayaan dari BTPN Syariah akan kemitraan dengan Lakspedam NU Jawa Timur,” kata M. Faried Fairuzi, anggota Lakspedam NU Jawa Timur, penanggung jawab program, dilokasi peresmian.


Ucapan terima kasih juga disampaikan Sumani, Ketua RT, alhamdulillah sumber air bersih untuk Masjid Al-Ikhlas sampun sae, bahkan saget disedot kagem warga kampung baru. “Sebelumnya air telat-telat (tidak ada air dua tahun), terpaksa warga beli air Rp50 ribu per hari. Entene toyo sakniki sangat bantu kesulitan warga dan wisatawan,” ungkap Ketua RT, yang juga berharap adanya bantuan berupa tandon untuk penampungan air 3 ribu liter.
Acara peresmian dan penyerahan saluran air bersih itu ditutup dengan doa dari tokoh agama Abdul Qodir Jaelani (AQJ) dari Kelurahan Botoran, Tulungagung. (tim/red)